MOMENTUM, Bandarlampung--Pasca hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Partai Demokrat (PD) masih belum menentukan arah baru.

Berdasarkan kabar yang beredar, partai berlambang mercy ini santer disebut tengah menjalin komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terkait koalisi.

Lalu, apakah Ketua Umum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan berpasangan dengan Ganjar Pranowo?

Disinggung mengenai komunikasi yang makin intensif dengan PDIP di pusat, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Lampung Edy Irawan Arief mengatakan arah koalisi belum final.

"Sabar ya sehari dua hari ini, belum final," singkat Edy Irawan, Senin (11-9-2023).

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Lampung Hanifal mengatakan, arah koalisi Partai Demokrat sudah mulai dibicarakan.

"Beberapa hari yang lalu, seluruh ketua DPD Demokrat berkumpul di Jakarta dengan Ketum AHY dan membahas kemana Demokrat akan berlabuh," ujar Hanifal.

"Setelah ketua DPD ini dimintai pendapat, keputusannya nanti akan disampaikan di rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di bulan ini," imbuh dia.

Ia menyampaikan, untuk persoalan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 akan diputuskan majelis tinggi partai.

"Kami juga masih menunggu keputusan itu. Kemana Partai Demokrat akan berlabuh, yang jelas tidak kembali ke koalisi perubahan," terangnya.

Sebelumnya, AHY juga masuk bursa calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Ganjar Pranowo.

"Ya kalau mau menang, ya harus gandeng mas ketum AHY itu," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Lampung, Midi Iswanto kepada harianmomentum.com, Senin (12-6) lalu.

Dengan keyakinan, Midi mengatakan untuk siapa pun calon presidennya jika menggandeng AHY maka kemungkinan besar akan menang.

"Calon-calon presiden itu maju untuk menang atau hanya sekedar ingin nyalon. Kalau mau menang ya gandeng ketum saya (AHY)," tegasnya.

Dia mengungkapkan, langkah PDIP menyebutkan AHY sebagai salah satu tokoh yang akan berpasangan dengan Ganjar Pranowo adalah suatu langkah yang tepat.

"PDIP sudah membuka ruang seperti ini ya bagus, kalau tujuannya mau melakukan perubahan di republik ini," terangnya.

Diketahui, Sekjen PDIP Hasto Kristianto mengklaim komunikasi dengan Demokrat untuk berkoalisi pada Pemilu 2024, telah dilakukan secara intensif dan berjalan lancar.

Menurutnya, pertemuan antara Puan Maharani dengan AHY beberapa waktu lalu juga mendapat sentimen positif dari berbagai lapisan masyarakat. PDIP berharap bisa segera berkoalisi dengan Demokrat untuk memperkuat pencapresan Ganjar Pranowo.

"Kerja sama politik dengan Demokrat melalui beberapa tahap, komunikasi politik sudah dilakukan bahkan sudah cair, kita sudah saling berkomunikasi. Mbak Puan bahkan berkomunikasi dengan AHY, itu mendapat respons positif dari masyarakat Indonesia," ujar Hasto di DPD PDI Perjuangan Banten, Kota Serang, Minggu (10-9).

Ia mengungkapkan, komunikasi kedua parpol semakin intensif melalui berbagai cara untuk mempercepat koalisi Demokrat dan PDIP. Bahkan hingga di tingkat fraksi di DPR.(**)