Lambar Gelar Gerakan Pangan Murah di Lima Lokasi

img
Agenda rutin tiap pekan, Coffee Morning yang gelar Pemkab Lampung Barat.

MOMENTUM, Liwa -- Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Barat mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di sejumlah kecamatan.

GPM direncanakan akan dilakukan di lima lokasi dengan mengacu pada data kemiskinan ekstrim dan irisan pekon stunting.

Komoditas yang ditawarkan dalam GPM, terdiri dari beras medium, gula pasir, minyak goreng dan tepung terigu. Komoditas tersebut ditawarkan dengan harga lebih murah dari pasaran.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Lampung Barat, Maidar, dalam coffee morning yang dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat, Nukman, di Aula Kagungan Setdakab Lampung Barat, Senin 6 November 2023.

"Pemilihan lokasi mengacu pada data kemiskinan ekstrim dan irisan pekon stunting, sehingga GPM lebih bermakna dan tepat sasaran," kata Maidar.

GPM dilaksanakan di lima lokasi di dua kecamatan: Belalau dan Balikbukit.

Satu lokasi di Kecamatan Belalau yaitu di Pekon Kenali. Sisanya di Kecamatan Balikbukit. Yaitu, Pekon Bahway, Pekon Padangcahya, Pekon Sebarus dan komplek Pemda Lampung Barat Kelurahan Waymengaku.

Di Pekon Kenali, Belalau dilaksanakan pada Selasa 7 November 2023. Dengan stok beras medium sebanyak lima ton, gula pasir 1 ton, tepung terigu 1 ton dan minyak goreng 500 liter.

Kemudian untuk di Kecamatan Balikbukit, di Pekon Bahway pada Rabu 8 November 2023, Pekon Padangcahya 9 November 2023, dan Pekon Sebarus 10 November 2023. Di tiga lokasi ini disiapkan beras medium sebanyak 5 ton, gula pasir 1 ton, tepung terigu 1 ton dan minyak goreng 500 liter.

Sementara di komplek Pemda Lampung Barat dijadwalkan pada 17 November 2023 dengan stok kuota lebih banyak, yakni untuk beras medium 7 ton, gula pasir 2 ton, tepung terigu 1 ton dan minyak goreng 1.000 liter.

Maidar menuturkan, untuk harga komoditas tersebut bisa ditebus masyarakat dengan harga lebih murah dari harga normal di pasaran.

Bisa dilihat, harga beras medium hanya ditebus dengan harga Rp.10.800/kg, gula pasir Rp.15.000/kg, tepung terigu Rp.11.000/kg, dan minyak goreng hanya Rp.14.500/liter.

Masyarakat bisa melakukan tebus murah maksimal 10 kg beras per orang atau dua sak yang masing-masing sak berisikan 5 kg beras.

Sementara untuk komoditas lainnya seperti gula pasir, tepung terigu, dan minyak goreng tidak dibatasi atau menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

"Kalau beras untuk satu orang maksimal 10 kg atau 2 sak yg beratnya 5 kg, kalau yang lainnya tidak dibatasi tetapi disesuaikan saja," ucap Maidar.

Sebagai informasi, pelaksanaan GPM tersebut merupakan kerjasama antara Dinas Ketahanan Pangan Lampung Barat dengan Gudang Bulog Sub Drive Liwa dan pihak-pihak penyedia distributor di bidang pangan.

Pj Bupati Lampung Barat, Nukman menyambut baik program tersebut. GPM dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan bahan pokok sehari-hari dengan harga lebih murah dan terjangkau .

"Ya, ini program bagus. Apalagi ini kan harganya lebih murah. Tentu ini dapat meringankan beban masyarakat memenuhi kebutuhan," pungkasnya. (*)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment