MOMENTUM, Bandarlampung-- Seratus tiga calon legislatif (Caleg) DPRD Kota Bandarlampung akan bertarung di daerah pemilihan (Dapil) I.
Sayang, banyaknya jumlah caleg itu tidak sebanding dengan kuota delapan kursi yang tersedia di dapil yang meliputi; Kecamatan Telukbetung Selatan, Telukbetung Timur, Telukbetung Barat dan Telukbetung Utara.
Berdasarkan pengamatan dan analisa harianmomentum.com, setidaknya ada belasan kandidat yang berpeluang besar untuk merebut salah satu kursi.
Seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bandarlampung, yang sebelumnya sukses meraih sembilan kursi di DPRD Kota Bandarlampung.
Di dapil I, Partai moncong putih ini memasang petahana Fandi Tjandra dengan raihan 2.877 suara pada Pemilu 2019. Fandi merupakan Anggota DPRD Bandarlampung dua periode sejak 2014.
Selain Fandi, PDIP juga memasukkan petahana Irpan Setiawan yang sebelumnya sukses merebut kursi di dapil VI (sebelumnya dapil V) pada pemilu 2019.
Ditambah lagi, ada nama Cik Raden mantan Kepala Badan (Kaban) Polisi Pamong Praja (Kaban Pol PP) Bandarlampung yang menempati nomor urut 1.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bandarlampung Wiyadi mengatakan, pihaknya mempunyai perhitungan dan skema tersendiri untuk meraih kursi maksimal.
"Seperti di Dapil I ini, kita punya dua petahana Fandi Tjandra dan Irpan Setiawan. Lalu ada Cik Raden dan juga beberapa caleg pilihan lainnya yang diyakini jadi vote getter," kata Wiyadi, Senin (20-11-2023).
Dia meyakini, PDIP akan mampu merebut minimal dua dari delapan kursi di dapil I.
"Yang jelas kita punya caleg yang mempunyai sumber daya kuat untuk sosialisasi ke masyarakat dan mendapat suara. Kita juga sudah memetakannya, hanya saja tidak bisa kita sampaikan," jelasnya.
Berbeda dengan PDIP, Nasdem Bandarlampung justru tak memasang petahana di Dapil I. Naldi Rinara, pada Pemilu 2019 terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Bandarlampung saat ini mencalonkan diri di DPRD Provinsi Lampung.
Sedangkan Sudibio Putra yang kala itu menggantikan Naldi lantaran mengundurkan diri, mencalonkan dirinya lewat Dapil Bandarlampung V.
Menariknya, dalam DCT ada nama Wahyu Lesmono mantan Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Bandarlampung 2015-2020 yang digadang bakal kuat meraup suara Dapil I untuk Nasdem.
Ketua DPD Nasdem Bandarlampung Naldi Rinara mengatakan, pihaknya sangat optimis menambah kursi di dapil I.
"Kita optimis menambah kursi untuk dapil I. Di dapil seputaran Teluk ini banyak caleg-caleg hebat," singkat Naldi saat dihubungi harianmomentum.com.
Kemudian, Partai Golongan Karya (Golkar) Bandarlampung. Partai berlambang pohon beringin ini masih memasang satu incumbent yaitu, Benny H Nauly Mansyur pada Dapil I.
Tak ada nama politisi kawakan dalam komposisi caleg wilayah Teluk ini.
Ketua DPD II Golkar Bandarlampung Yuhadi mengatakan, semua caleg yang dipasang Golkar Bandarlampung merupakan kader yang berpotensi besar terpilih.
"Semua caleg kita yang ada di enam dapil ini caleg-caleg yang berpotensi. Ga ada caleg 'biling'," kata Yuhadi.
Dia menyebutkan, tidak ada caleg eksternal dalam komposisi calon Anggota DPRD Kota Bandarlampung.
"Terlebih incumbent berkesinambungan mendapat nomor urut satu. Terlepas nomor urut satu belum tentu jadi. Yang jelas mana suara terbanyak itu yang jadi, dan di dapil I ini kita menambah suara," terangnya.
Sementara, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bandarlampung masih tetap memasang satu-satunya petahana di dapil I M Rolland Nurfa dengan posisi nomor urut 1.
Pada Pemilu 2019, Rolland mampu meraih 3.340 suara di dapil I. Sayang, belum ada pihak PKB Kota Bandarlampung yang mengomentari hal ini.
Selanjutnya dapil I dari Partai Gerindra. Selain nama incumbent Rizaldi Adrian, ada Imam Santoso Sekretaris Bappilu Gerindra Lampung yang juga adik dari Bendahara DPD Gerindra Lampung Elly Wahyuni dalam komposisi DCT Kota Bandarlampung.
Pun demikian, pihak Gerindra Bandarlampung belum dapat dikonfirmasi mengenai target capaian kursi DPRD kota pemilu 2024.
Demokrat Bandarlampung, kali ini masih memasang Caleg petahananya di dapil I yakni, Agusman Arief. Diikuti tujuh nama lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, wartawan belum berhasil mengkonfirmasi Ketua DPC Demokrat Bandarlampung Budiman AS.
Begitu pun, Muhammad Suhada Ketua DPD PKS Bandarlampung masih belum berhasil dikonfirmasi.
Namun, berdasarkan DCT PKS masih memasang Caleg incumbentnya Yuni Karnelis.
Pada pileg 2024 ini, Partai Amanat Nasional (PAN) Bandarlampung tidak menaruh incumbent pada komposisi dapil Bandarlampung 1.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dalam DCT di dapil I masih memasang Andika Jaya Kusuma yang sebelumnya menggantikan posisi Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa. (ikh/ap)
Editor: Agus Setyawan