14 Ribu Hektare Sawah Gagal Panen, Pemerintah Beri Bantuan Benih

img
Ilustrasi

MOMENTUM, Bandarlampung--Belasan ribu hektare sawah di Lampung mengalami puso atau gagal panen akibat terendam banjir.

Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTPH) Lampung, 21.307,44 hektare sawah terendam banjir. Dari jumlah itu, 14.943,48 hektare mengalami puso. 

Kepala Dinas KPTPH Lampung Bani Ispriyanto mengatakan, telah mengusulkan bantuan benih untuk sawah yang gagal panen.

"Sudah kita usulkan ke pusat. Sebagian sudah sampai ke lokasi," kata Bani kepada harianmomentum.com, Selasa (18-2-2025).

Sedangkan sebagian lagi, menurut Bani, masih dalam proses dari Kementerian Pertanian (Kementan).

Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas KPTPH Lampung Ida Rachmawati menambahkan, yang sudah dilakukan pergantian benih dari Kementan mencapai 12 ribu hektare. 

"Tanaman padi yang mengalami puso sudah mendapat bantuan benih. Sampai saat ini sudah ada 12.349 hektare, sisanya dalam proses," jelasnya. 

Meski demikian, dia memastikan, kondisi itu tidak mempengaruhi produksi padi pada tahun 2025.

Menurut dia, hal itu hanya mempengaruhi jadwal tanamnya saja yang mundur.

Dia menjelaskan, target produksi Gabah Kering Giling (GKG) pada tahun 2025 ditetapkan 3.508.325 ton dan 2.175.162 ton beras. 

“Sasaran produksi GKG tahun 2025 naik sebesar 3,71 persen dari target tahun 2024," ujarnya. (**)









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos