MOMENTUM, Bandarlampung--Komisi IV DPRD Lampung akan mendalami keberadaan Kapal Dalom Lintas Berjaya yang disebut hasil kerja sama operasi (KSO) Pemerintah Provinsi Lampung dengan swasta. Dikabarkan, kapal tersebut dioperasikan dan dibiayai sepenuhnya oleh swasta.
Ketua Komisi IV DPRD Lampung, Mukhlis Basri, mengaku telah mendengar informasi tentang Kapal Dalom Lintas Berjaya dan telah membentuk tim untuk mendalami persoalan tersebut. Antara lain, dengan meminta penjelasan dari Dinas Perhubungan.
Selain itu, Mukhlis mengatakan, pihaknya juga akan pelajari pihak swasta yang bekerja sama dengan Pemprov Lampung terkait keberadaan Kapal Dalom Berjaya.
Mukhlis juga mengaku, sudah mendengar informasi yang menyebutkan, investor kapal tersebut terkait dengan PT Lampung Energi Berjaya (LEB), anak usaha badan usaha milik daerah (BUMD) PT Lampung Jasa Utama (LJU).
Politisi Partai Gerindra ini menyatakan, akan mendalami dan melakukan pengecekan tentang berbagai informasi yang terkait dengan Kapal Dalom Berjaya agar semuanya jelas dan terbuka.
Dijelaskan, dalam kerjasama pengadaan dan pengoperasian kapal tersebut, Pemerintah Provinsi Lampung memperoleh pembagian hasil sebesar lima persen per tahun selama 20 tahun.
Hasil untuk Pemprov Lampung tersebut, dinilai kecil. Dengan perkiraan pendapatan operasional kapal per tahun mencapai Rp3,7 miliar. Pendapatan, dari KSO selama 20 tahun, pemprov hanya bagian Rp80 miliar.
Karena itu, Mukhlis menyatakan akan mendalami berbagai informasi terkait Kapal Dalom Berjaya. Hasil temuan Tim Komisi IV akan disampaikan kepada Gubernur Lampung. (**)
Editor: Muhammad Furqon