Harianmomentum.com - Kasus hipnotis kembali terjadi di Kota Bandarlampung. Kali ini, korbannya adalah seorang wanita paruh baya. Neneng Ida Wati warga Jalan Kopi Arabika 2, Rajabasa jadi korban hipnotis tidak jauh dari Mal Bumi Kedaton (MBK).

Kedua pelaku hipnotis, Ameredi dan Nuryono diamankan petugas Sat Lantas Polresta Bandarlampung. Sebelumnya, pelaku sempat diamuk masa.

Wakasat Lantas Polresta Bandarlampung AKP Ridho Rafika menjelaskan, kejadian berawal ketika seorang warga setempat curiga melihat ada seorang perempuan memberikan uang dalam jumlah cukup besar kepada dua orang pelaku di pinggir jalan.

“Lantas warga tersebut mengikuti pelaku hingga berada dekat pos jaga petugas lalu lintas di pertigaan Jalan ZA Pagaralam,” jelasnya saat diwawancarai, Kamis (25/1/18).

Dia melanjutkan, lantas warga tersebut mengatakan kepada petugas dan mengatakan: “Saya curiga dengan orang itu pak polisi, tampaknya dia penjahat”.

“Lantas petugas yang berjaga menghampiri pelaku. Saat mengetahui ada petugas berjalan ke arahnya, kedua pelaku menaiki mobil angkot jurusan Rajabasa-Tanjungkarang,” terangnya.

Kemudian dua anggota yang sedang berjaga mengejar angkot tersebut dan berhasil menangkapnya di Jalan Teuku Umar (depan Bank BNI). “Keduanya juga sempat diamuk masa dan kemudian pelaku langsung dibawa ke Mapolresta,” terangnya.

Saat ini korban telah sadar dari pengaruh hipnotis para pelaku. “Korbannya sudah buat laporan di kita,” ujarnya. (acw)