Harianmomentum.com--Puluhan warga Gudang Lelang Kecamatan Telukbetung Selatan Bandarlampung mengungsi ke Balai Keratun Pemerintah Provinsi Lampung, Rabu (16-1-2019).
Mereka mengungsi karena hujan deras disertai angin kencang dan petir. Sehingga membuat warga setempat khawatir akan terjadi tsunami.
Salah seorang pengungsi, Maria (51) mengaku masih trauma dengan tsunami yang terjadi di Lampung Selatan. Sehingga, membuat dia untuk mengungsi.
"Makanya saat hujan tadi kami pun takut dan mengungsi. Ada yang ke tempat keluarga," sebut Maria.
Walau begitu, anaknya sudah kembali ke rumahnya untuk mengecek keadaan. "Tapi saya masih takut, mungkin besok pagi sudah pulang ke rumah," tuturnya.
Sementara, Kadis sosial Pemprov Lampung Sumarju Saeni mengatakan awalnya terdapat sekitar 45 warga Gudang Lelang yang mengungsi.
"Tapi ada yang pulang, ambil baju atau cek barang dan rumah, tapi kayaknya bakal ke sini lagi," kata dia.
Dia menerangkan dapur umum dan personil Tagana sudah siap untuk memberikan bantuan kepada korban yang mengungsi.
"Personil standby, dan warga bisa kapan saja, tadi kami sudah kasih bantuan juga nasi bungkus, namun jika diperlukan dapur umum dan personil siap," katanya.
Berdasarkan pantauan harianmomentum.com di lokasi, saat ini jumlah warga yang mengungsi sudah mulai berkurang. (ira)
Editor: Harian Momentum
