MOMENTUM, Bandarlampung--Sebagai salah satu ormas yang bergerak dibidang perpolitikan, Barisan Kader (Barikade) Gus Dur Provinsi Lampung tak mau menyia-nyiakan momentum pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Barikade Gus Dur Lampung M. Irfandi Romas mengatakan, pihaknya akan mendukung penuh sosok bakal calon kepala daerah (balonkada) yang berasal atau ada hubungan dekat dengan keorganisasian Nahdlatul Ulama (NU).
“Kita dukung siapa pun kader NU yang mau maju pilkada. Namun untuk saat ini kami baru menyatakan dukung kepada bakal calon wakil Bupati Pesawaran, Bapak Tias Nuziar,” kata Irfandi kepada harianmomentum.com, Senin (7-10-2019).
Baca juga: Pasca Serahkan Berkas Balonkada, Tias Ziarah Makam Leluhurnya
Dia menuturkan, Tias Nuziar merupakan anak dari tokoh NU Lampung Thabranie Daud, yang juga Walikota Bandarlampung periode 1969-1976.
“Walau pun Bapak Tias bukan pengurus di NU, namun kekerabatan beliau erat kaitannya dengan NU. Karena itu, kami akan mendukung majunya beliau di Pesawaran,” jelasnya.
Sedangkan untuk para bcalon lainnya, Barikade Gus Dur Lampung belum menyatakan dukungannya.
“Sudah ada beberapa bacalon maupun partai politik yang menjalin komunikasi dengan kami, tapi untuk saat ini kami belum mau mendukung siapa pun,” katanya.
Sebab, pihaknya ingin melihat sejauh mana visi dan misi para bacalon yang hendak maju Pilkada di delapan kabupaten/kota.
Baca juga: Barikade Gusdur akan Gelar Nobar Film "The Santri"
Untuk memantapkan langkah, saat ini Barikade Gus Dur Lampung terus berbenah. Bahkan, mereka telah menggelar rapat bersama seluruh pengurus DPW Barikade Gusdur Lampung. Rapat bertempat di Kantor DPW Barikade Gus Dur Lampung, Jalan WR Supratman, nomor 50 Gedungpakuon, Telukbetung Selatanm Bandarlampung, belum lama ini.
“Dalam waktu dekat akan dilakukan pelantikan kepengurusan provinsi dan pengurus di seluruh kabupaten/kota, se-Lampung,” kata Irfandi.
Menurut dia, sebagai ormas dengan misi mewujudkan cita-cita Gus Dur di bidang politik, sosial dan kemasyarakatan, pihaknya akan turut serta mengawal kebijakan-kebijakan pemerintahan agar selaras dengan nilai-nilai perjuangan Gus Dur.
“Telah kita ketahui bersama, Gus Dur adalah bapak bangsa dan teladan bagi kita semua. Nilai-nilai perjuangan beliau dalam proses perjalanan bangsa ini sangat besar,” bebernya.
Saat ditanya terkait hubungannya dengan petinggi PKB Lampung Chusninia Chalim (Nunik), Irfandi menegaskan tidak ada permasalahan.
Walaupun dalam konteks sejarah, banyak pendukung Gus Dur yang tidak suka dengan Ketua Umum (Ketum) PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Sebab, sejarah mencatat bahwa Cak Imin dianggap kerap kali melawan Gus Dur.
“Silaturahmi kami berjalan baik. Jadi tidak ada permasalahan antara pribadi saya dengan Mbak Nunik. Begitu pun antara keorganisasian Barikade Gus Dur dengan PKB Lampung, tidak ada maslah,” terangnya.
Diketahui, Barikade Gus Dur merupakan organisasi yang dibina oleh putri Almarhum Gus Dur, Yenny Wahid. Organisasi tersebut merupakan ormas gerakan pendukung Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) Presiden Ke-4 RI yang bergerak di jalur politik, sosial dan kemasyarakatan.(acw)
Editor: Harian Momentum