MOMENTUM, Musi Banyuasin--Tren kinerja membaik 2019 dan proyeksi optimistis 2020 PTPN VII Unit Betung disyukuri manajemen dengan menggelar silaturahmi dengan masyarakat.

Syukuran bertajuk “Doa Bersama dan Ramah Tamah dengan Stakeholder” BUMN yang membudidaya kelapa sawit dan mengelola pabrik CPO itu diadakan di Kompleks PTPN VII Unit Betung, Desa Teluk Kijing, Kecamatan Lais, Selasa (21/1/20).

Acara yang dipenuhi ratusan karyawan dan warga sekitar itu dihadiri Wakil Bupati Banyuasin Slamet Somosentono. Hadir juga Komandan Batalyon Arhanud 12/SBP  Letkol. Faris Kurniawan, Dandim 0401/MUBA, Camat Betung, Camat Lais, Kapolsek Betung, Kapolsek Lais, para Kepala Desa, dan para tokoh lain.

Dalam pengantarnya, Manajer PTPN VII Unit Betung, Hidayat mengaku surprised dengan acara yang digelar di awal tahun ini.

Ia menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab Banyuasin, Pemkab Musi Banyuasin, para camat, para kepala desa, dan seluruh stakeholder yang selama ini memberi dukungan penuh kepada perusahaan BUMN ini.

“Kepada Bapak Wakil Bupati Banyuasin yang menyempatkan hadir di acara sederhana ini, kami seluruh insan PTPN VII menyampaikan terima kasih. Ini adalah bentuk dukungan yang patut diapresiasi.

Demikian juga kepada jajaran TNI, Polri, pak Camat, Pak Kades, dan seluruh perangkatnya, dan semua stakeholder yang tidak bisa saya sebut satu persatu, penghargaan kami untuk Bapak Ibu semua,” kata dia.

Hidayat menyebutkan, dalam beberapa tahun terakhir PTPN VII mengalami perlambatan kinerja. Faktor harga komoditas, lesunya serapan pasar, cuaca yang kurang baik, dan faktor eksternal yang kurang kondusif menyebabkan perusahaan kesulitan mengerakkan produksi. Namun, kata dia, kondisi itu menjadi cambuk yang sangat berarti.

“Alloh SWT sangat tahu dengan kondisi umatnya. Kami memaknai, perlambatan kinerja ini sebagai cambuk untuk memperbaiki diri secara menyeuruh. Dan alhamdulillah, hari ini kami sudah mulai merangkak pulih kembali. Kehadiran bapak ibu yang begitu antusias ini adalah support yang nyata bahwa masyarakat mendukung kami bangkit dan jaya kembali,” kata Hidayat berapi-api.

Sementara itu, Wakil Bupati Banyuasi Slamet Somosentono dalam sambutannya menyampaikan pesan khusus kepada masyarakat dan PTPN VII. Dia menyebut, PTPN VII adalah aset negara. Oleh karena itu, kata dia, bagi masyarakat sekitar tidak ada alasan untuk mengganggu atau tidak mendukung perusahaan ini maju.

“PTPN VII ini milik negara. Sahamnya milik rakyat. Jadi, ini adalah aset milik kita yang harus didukung untuk maju dan bertumbuh. Kalau perusahaan maju, maka yang akan ikut menikmati hasilnya adalah kita, semua rakyat,” kata dia.

Slamet menjelaskan, makna dari menikmati hasil usaha PTPN VII itu memang tidak langsung dibagi-bagikan. Namun, dari berbagai pajak dan dividen yang dibayarkan oleh perusahaan ke kas negara, rakyat bisa menikmati berbagai fasilitas umum yang dibangun negara.

“Kalau yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar, yaitu lapangan pekerjaan. Dengan adanya perusahaan ini di sini, masyarakat mendapat penghasilan dan ekonomi lingkungan berdenyut. Selain itu, program-program CSR atau kepedulian kepada masyarakat juga sangat membantu lingkungan,” kata dia.

Selain itu, Slamet mengimbau kepada PTPN VII untuk terus membangun sinergi yang konstruktif dengan seluruh elemen di Pemkab Banyuasi. Ia meminta setiap kebijakan PTPN VII tetap selaras dan sejalan dengan program Pemerintah Banyuasin, yakni Bangkit, Adil, dan Sejahtera.

Seiring dengan tasyakuran ini, melalui Program CSR, Perusahaan juga menyerahkan bantuan pembangunan salah satu fasilitas umum dan fasilitas ibadah di Yon Arhanud 12/SBP senilai Rp22 juta. Dan untuk internal, perusahaan juga memberi penghargaan kepada karyawan berkinerja terbaik sepanjang tahun 2019. Yakni, kepada Empat Pemanen Produktifitas Tertinggi 2019, empat Mandor Panen dan setingkat Berkinerja Terbaik, dan Shift Pengolahan Pencapaian Rendemen Tertinggi Tahun 2019.

“Meski kondisi perusahaan belum pulih, kami tetap mengalokasikan dana untuk CSR. Antara lain yang kami salurkan pada hari ini,” kata Agus Lesmono, Asisten SDM dan Umum PTPN VII Unit Betung.(rls)