MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menurunkan alat berat guna membantu proses evakuasi material longsor dan pohon tumbang di Kabupaten Lampung Barat, Jumat (24-1-2020) malam.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, alat berat tersebut untuk mempercepat pembesihan badan jalan dari material longsor. Sehingga akses transpotasi yang menghubunhkan Lampung Barat dan Pesisir Barat bisa kembali lancar.

"Kita dari provinsi sudah mengirimkan excavator ke lokasi, untuk membantu evakuasi pohon tumbang dan longsor sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat," kata Mulyadi.

Menurut Mulyadi, jalan lintas sumatera bagian barat merupakan kewenangan Balai Pengelola Jalan Nasional (BPJN) XIX. Tetapi Pemprov Lampung tetap membantu proses evakuasi.

Selain itu, dia juga sudah melaporkan ke Kepala BPJN XIX Bandarlampung Muhammad Insal U Maha terkait dengan kejadian yang diakibatkan hujan deras tersebut. "Ruas tersebut merupakan jalan nasional, sudah dilaporkan ke kepala BPJN XIX Pak Insal Maha," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang turun pada Jumat (24-1-2020) di Kabupaten Lampung Barat, mengakibatkan tanah longsor dan pohon tumbang. Akibatnya jalan lintas yang menghubungkan Kota Liwa, Kabupaten Lampung Barat dan Kota Krui, Kabupaten Pesisir Barat, lumpuh total.

Pantauan Harianmomemntum.com, ada lima lokasi longsor dan pohan tumbang di kawasan Pal 20 dan 22, yang melumpuhkan arus lalu-lintas Liwa-Krui. Longsor terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. 

Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam itu. Namun, hingga sekitar pukul 20.00 WIB, jalan Liwa-Krui belum bisa dilalui kendaraan umum. Pihak-pihak terkait, seperti BPBD  dan Polres setempat telah di lokasi, guna pengamanan dan penanggulangan bencana. (adw)