MOMENTUM, Bandarlampung--PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang terus melakukan upaya pencegahan Corona virus disease atau Covid-19.

Upaya terbaru yang dilakukan KAI Tanjungkaran adalah membatalkan perajalanan KA Sriwijaya jurusan Tanjungkarang-Kertapati selama sebulan, mulai 1 April hingga 30 April 2020.

“Hal itu dilakukan dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 atau virus Corona. Kebijakan ini untuk mengurangi mobilitas masyarakat di luar rumah,” ujar Manajer Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Sapto Hartoyo, Senin (30-3-2020).

Selain terkait dengan virus Corona, alasan pembatalan KA Sriwijaya karena calon penumpangnya sangat sedikit, kata Sapto tanpa menyebut jumlahnya.

Karena itu, calon penumpang yang sudah memesan tiket KA Sriwijaya untuk April 2020, bisa membatalkan melalui KAI Access. Jadi, tidak perlu datang ke stasiun.

"Pengembalian bea tiket yang dibatalkan akan diterima secara penuh 100 persen," kata Sapto.

Selanjutnya, masyarakat yang akan ke Palembang bisa melakukan perjalanan dengan menggunakan KA Rajabasa jurusan Tanjungkarang-Kertapati. 

Sementara KA Kuala Stabas jurusan Tanjungkarang-Kotabumi-Baturaja masih berjalan normal.

“Tentu, kami tetap menerapkan social distancing dengan pengaturan jarak tempat duduk antar penumpang yang akan dilakukan oleh petugas di atas kereta," ungkap Sapto.

Sebelumnya, KAI Tanjungkarang melakukan beberapa kebijakan untuk mencegah penyebaran virus Corona. Seperti, menyediakan wastafel di sejumlah stasiun, penyemprotan disinfektan, pembagian masker kepada penumpang, dan menyediakan ruang isolasi bagi penumpang bersuhu badan di atas 38 derajad celsius. (*).

Laporan: Ira Widya.

Editor: M Furqon.