Bupati Waykanan Sosialisasi SKB Empat Menteri

img
Bupati Waykanan Raden Adipati Surya menyosialisasikan SKB empat menteri secara virtual

MOMENTUM, Blambanganumpu--Pemerintah Kabupaten Waykanan siap menerapakan aturan protokol kesehatan penyelengaaran kegiatan belajar mengajar (KBM) tahuan ajaran 2020-2021. 

Kesiapan itu disampaikan Bupati Raden Adipati Surya saat sosialisasi Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri tentang panduan penyelenggaraan KBM di tengah situasi pandemi covid-19, Selasa  (7-7-2020).

sosialias secara vitual itu ditujukan kepada para pengelolan pondok pesantren dan lembaga pendidikan se-kabupaten setempat.

Bupati mengatakan, SKB empat mentri itu dikeluarkan tentu untuk memutus mata rantai covid 19. Dalam arti program pendidikan dapat terlaksana dengan baik namun tetap memperhatikan Protokol Kesehatan. 

"Pondok Pesantren merupakan salah satu fasilitas pendidikan yang memiliki potensi penularan covid-19 cukup besar. Agar aktivitas pendidikan dapat berjalan, maka harus melakukan perubahan pola hidup dengan tatanan dan adaptasi kebiasaan yang baru (new normal) sesuai yang ditetapkan dalam SKB empat menteri," kata bupati. 

Berdasarkan data, saat ini di Kabupaten Waykanana ada 56 pondok pesantren dengan tujuh Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) aktif. 

Upaya kesehatan yang telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan di lingkungan pondok pesantren antara lain: pemeriksaan kesehatan dan pengobatan, pembinaan poskestren, penyuluhan kesehatan dan pemberian media informasi kesehatan, seperti pemasangan poster baliho dan lain-lain.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif membantu upaya pemerintah mencegah dan menangani pandemi covid-19. Semoga tidak ada lagi kasus covid-19 di Kabupaten Waykanan," harapnya. (**)

Laporan:  Novita Sari

Editor: Munizar 







Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos