MOMENTUM, Menggala--Pemerintah Kabupaten Tulangbawang sepertinya mulai memperketat akses wartawan untuk meliput berbagai kegiatan di lingkup pemkab setempat.
Kondisi tersebut, setidaknya terlihat dari pelaksananan kegiatan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang digelar pemkab setempat, Rabu (2-9-2020). Kegiatan yang berlangsung di Rumah Dinas Bupati Tulangbawang tersebut, terkesan tertutup. Wartawan tidak diizinkan masuk untuk meliput kegiatan tersebut.
"Iya ada kegiatan, cuma ngak tau kegiatan apa. Kami hanya mengikuti instruksi bupati, bahwa tidak dibolehkan satu pun wartawan masuk ke dalam rumdis," kata petugas Polisi Pamong Praja yang berjaga di Pos Pengamanan Rumdis Bupati Tulangbawang.
Terpisah, Kepala Bagian Protokol Pemkab Tulanbawang Hariyanto menyangkal pelarangan peliputan kegiatan di rumdis bupati tersebut.
"Kalau untuk tugas peliputan di rumdis, ada yang memang bisa untuk diliput dan ada yang tidak bisa diliput (rapat internal). Tetapi kalau untuk acara UMKM tadi, bisa untuk diliput karena sifatnya untuk umum," kata Hariyanto melalui telepon.
"Mungkin Pol PP-nya yang gk nyambung. Lain kali kalau ada permasalahan seperti ini, langsung hubungi saya atau dari dinas kominfo," terangnya. (**)
Laporan: Abdul Rohman
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum