MOMENTUM, Bandarlampung--Kereta Api (KA) Rajabasa dan Limex Sriwijaya belum akan melayani angkutan penumang akhir tahun 2020. 

Dengan demikian, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional IV Tanjungkarang hampir setahun tidak mengoperasikan kereta api penumpang yang melayani angkutan dengan rute Tanjungkarang-Kertapati, Sumatera Selatan. Sejak pandemi Covid-19 yang mulai merebak medio Maret 2020.

Kondisi itu terjadi karena PT KAI Tanjungkarang kembali memperpanjang masa penghentian operasional KA Rajabasa dan Limex Sriwijaya mulai 1 Desember hingga 31 Desember 2020.

Sebelumnya, KAI Tanjungkarang sudah menghentikan operasional kedua KA tersebut sejak 1 sampai 30 November. Kebijakan ini pun perpanjangan dari kebijakan serupa pada bulan sebelumnya.

Manager Humas PT KAI Divre IV, Jaka Jarkasih menyebutkan alasannya yang sama dengan kebijakan sebelumnya. Yaitu, memutus rantai penyebaran covid-19.

“Hal ini dilakukan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19. Jangan sampai angkutan kereta api menjadi penyumbang kluster baru, apalagi Palembang saat ini merupakan zona merah dalam penyebaran covid-19,” ujar Jaka, Selasa (1-12-2020).

Dia menuturkan, perpanjangan pembatalan perjalanan KA Sriwijaya dan KA Rajabasa mengikuti perkembangan penyebaran Covid-19 di wilayah Lampung dan Sumatera Selatan selama September 2020.

Kembali tidak beroperasinya perjalanan KA tersebut, PT KAI meminta maaf kepada para calon pengguna KA. “Kami memohon maaf kepada para pengguna kereta api di Lampung yang perjalanan terganggu,” ungkapnya. (*)

Laporan: Ira/Rls

Editor: M Furqon.