MOMENTUM, Bandarlampung--DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung, Sabtu (19-12-2020), menggelar rapat konsolidasi persiapan musyawarah provinsi (musprov) yang digelar pada Maret 2021 di Bandarlampung.
Selain musprov, rapat juga membahas persiapan kegiatan serupa untuk Apindo kabupaten/kota se-Lampung yang masa jabatan kepengurusannya telah berakhir.
Rapat dihadiri Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Apindo, Adi Mahfudz sebagai carateker DPP Apindo Lampung. Didampingi staf sekretariat DPN Apindo, R. Wahyu Handoko.
Turut hadir, ketua demisioner DPP Apindo Lampung, Yusuf Kohar beserta sejumlah panitia Musprov Apindo Lampung dari berbagai perwakilan Apindo kabupaten/kota, dan perwakilan perusahaan.
Dalam siaran pers yang diterima harianmomentum, disebutkan Adi Mahfudz bersama panitia musprov telah menyepakati sejumlah persiapan sebelum musprov. Antara lain, konsolidasi pengurus Apindo kabupaten/kota melalui masyawarah kabupaten/kota, penjaringan calon ketua, pelaksanaan musprov, penerbitan SK DPN sampai dengan pelantikan pengurus DPP Apindo Lampung periode 2021 – 2026.
Dalam proses penjaringan pengurus, akan dibuka peluang seluas-luasnya bagi pengusaha di Lampung untuk bergabung dalam kepengurusan Apindo Lampung mendatang.
Diharapkan Apindo Lampung ke depan turut memajukan dunia usaha sesuai Visi Apindo. Yaitu, terciptanya iklim usaha yang kondusif dan kompetitif. Tidak terbatas pada perusahaan besar dan menengah.
Apindo sebagai organisasi terbuka dan modern juga mempersilakan pengusaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk bergabung.
Apindo sebagai organisasi profesional turut berkontribusi dalam pengembangan hubungan industrial yang harmonis dan produktif. Melindungi, membela dan memberdayakan seluruh pelaku usaha. Berperan aktif dalam peningkatan investasi. Serta, berperan aktif dalam proses penyusunan kebijakan pemerintah.
Diharapkan Apindo Lampung dapat terus memajukan dunia usaha yang produktif dan kompetetif. Sehingga turut mensejahterahkan pekerja dan pengembangan sektor ekonomi di Provinsi Lampung. (*)
Laporan: Nurjanah/Rls.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum