Disdukcapil Lampura Bekali Operator Kelola SIAK

img
Pelatihan dan Workshop pengembangan wawasan terhadap pengelolaan sistem administrasi kependudukan (SIAK) di Kabupaten Lampung Utara.Foto: dok. H-Momen

Harianmomentum--Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) memberikan pembekalan terhadap operator guna memaksimalkan pelayanan Sistem Administrasi Kependudukan (SIAK) di daerah itu.

 

"Pembekalan operator ini salah satunya dengan memberikan pelatihan dan workshop pengembangan wawasan, sehingga operator pengelola SIAK bisa lebih siap dan lebih terampil," kata Kepala Disdukcapil Lampura, Azhar Ujang Salim, di aula Hotel Graha Wisata Kotabumi, Kamis (23/3).

 

Menurut dia, pelatihan dan workshop ini dilakukan selain untuk menambah wawasan, ilmu dan keterampilan juga dapat membantu para operator SIAK agar mampu menjalankan tugas secara profesional untuk melayani masyarakat. 

 

"Perkembangan informasi dan teknologi yang begitu pesat memaksa kita juga harus memperbaharui kemampuan kita, salah satunya melalui pelatihan dan workshop semacam ini," ujar Ujang.

 

Terkait ketersediaan blanko e-KTP yang hingga saat ini masih kosong, Ujang mengatakan kekosongan blanko e-KTP itu terjadi secara nasional. 

 

Akan tetapi kata dia, mudah-mudahan pada bulan April mendatang masalah kekosongan itu akan berakhir. "Informasi terakhir dari Dirjen awal April mendatang blanko e-KTP akan didistribusikan ke seluruh wilayah," ujarnya. 

 

Kadisdukcapil itu melanjutkan, sementara sebagai pengganti e-KTP pihaknya mengeluarkan surat keterangan bagi mereka yang telah melakukan perekaman, dan surat keterangan itu berlaku hingga e-KTP telah dicetak. "Semua sudah sesuai surat edaran Dirjen Dukcapil yang ditembuskan ke semua pihak baik pemerintah maupun swasta," paparnya.

 

Masih kata dia, Disdukcapil juga masih melakukan upaya jemput bola untuk melayani masyarakat yang belum mendapatkan e-KTP, kartu keluarga, Akta lahir dan sebagainya. 

 

"Upaya jemput bola kita lakukan melalui mobil online keliling, serta ada tim yang mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman terhadap pelajar," pungkasnya. 

 

Kegiatan itu diikuti oleh seluruh tenaga operator dari 23 kecamatan ditambah operator yang ada di Disdukcapil dengan pemateri atau narasumber berasal dari Direktorat Jenderal Adminduk Kementerian Dalam Negeri.(red)






Editor: Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos