Atlet Terjun Payung akan Berlatih di Waykanan, KONI Lampung Komitmen Lengkapi Peralatan

img
Ketum KONI Lampung bersama parat atlet terjun payung dan pengurus FASI Lampung

MOMENTUM, Bandung--Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung komiteman memenuhi peralatan dan kelengkapan latihan seluruh atlet cabang olahraga yang lolos ke even Pekan Olaraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua, bulan Oktober mendatang.

Komitmen tersebut disampaikan Ketua Umum KONI Lampung Yusuf Barusman saat meninjau pemusatan latihan atlet terjun payung, di Pusdiklat Paskhas Angkatan Udara, di Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat,  Selasa (25-5-2021).

“Meskipun atlet terjun payung berlatih di luar Lampung karena persoalan sarana dan prasarana, kami (KONI) tetap memantau dan memberikan perhatian yang sama dengan atlet cabor lain yang berlatih di Lampung," kata Yusuf Barusman kepada pengurus Kepada Pengurus Persatuan Olahraga Terjun Payung atau Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Provinsi Lampung.

Rektor Universitas Bandar Lampung itu juga meminta pengurus FASI Lampung segera mengajukan kebutuhan perlengkan peralatan untuk lebih mengoptimalkan latihan para atlet.

“Yang sudah disegerakan adalah membeli kamera untuk helm kamerawan udara. Mudah-mudahan sudah bisa dipergunakan. Nah, silahkan sampaikan saja apa yang masih diperlukan untuk kelancaran persiapan dan pelatiha ini,” pintanya.

Selain itu, dia juga mengatakan, saat ini KONI sedang mengupayakan, agar atlet terjun payung bisa segera berlatih di Lanudad Gatot Subroto, Kabupaten Waykanan, Lampung.  

"Kita sedang bicarakan dengan pihak-pihak terkait, agar tim terjun payung bisa berlatih di Lampung, yakni di Lanudad Gatot Subroto Waykanan dengan fasilitas dari Angkatan Udara di Lanud Astra Ksetra dan Marinir," ungkapnya.

Ketua FASI Lampung Hasani menyampaikan terimkasih atas kunjungan dan perhatian jajaran KONI terhadap para atlet terjun payung yang sedang berlatih di Bandung.  

Dia berharap, rencana latihan atlet terjun payung di Lanudad Gatot Subroto, Waykanan, Lampung bisa segera terlaksana.

“Mudah-mudahan rencana berjalan mulus, sehingga  tanggal 7 Juni mendatang kami sudah bisa mencoba latihan di Lampung,” kata Hasani.

Pada PON XX di Papua, altet terjun payung Lampung akan turun bertanding di nomor Kerjasama Antar Parasut yang terdiri dari dua peterjun dan satu kamerawan.

Terkait peralatan, dia menyebut ada tiga komponen penting yang melekat pada peterjun: Payung (parasut), Helm dan Kamera. 

“Selain pakaian peterjun, maka peralatan yang terpenting yakni parasut, helm dan kamera, karena kamera menjadi matanya Juri. Jika kameran buruk maka nilai pasti akan ikut buruk,”  terangnya. (**)

Laporan: Humas KONI

Editor: Munizar






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos