Penyekatan Jalan di Bandarlampung, Tunggu Instruksi Mendagri

img
Penyekatan ruas Jalan Jenderal Sudirman menuju Tugu Adipura Kota Bandarlampung pada beberapa waktu lalu. Foto: Vino AW.

MOMENTUM, Bandarlampung--Penyekatan ruas jalan di Kota Bandarlampung terkait pembatasan kegiatan masyarakat masih menunggu instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

"Menunggu instruksi Mendagri, karena PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat)  terakhir hari ini, 23 Agustus. Jadi, nanti apa status PPKM Kota Bandarlampung, apakah tetap level IV atau turun level III," kata Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol. Ino Harianto,, Selasa (23-8-2021).

Menurut dia, jika Bandarlampung telah berada pada level III alias keluar dari level IV, maka akan ada kelonggaran.

"Jika sudah turun ke level III, peraturannya akan menyesuaikan. Ada kelonggaran-kelonggaran di masyarakat," sebutnya. Karena itu, dia berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Semua yang kami (Forkopimda, red) lakukan untuk keselamatan masyarakat, tidak ada tujuan lain," jelasnya.

Dibutuhkan kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat guna menekan penyebaran Corona virus disease (Covid-19).

Berdasarkan evaluasi Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung pada pekan lalu, terdapat penurunan mobilitas masyarakat.

"Setelah dilakukan pengetatan, hasilnya penurunan mobilitas masyarakat sekitar 20 hingga 35 persen," terangnya.

Sementara, Direktur Lalu Lintas Polda Lampung Kombes Pol. Romdhon Natakusuma menambahkan, jika PPKM level IV kembali diperpanjang, maka pola yang diterapkan tetap sama seperti sebelumnya.

"Jika diperpanjang, maka pola yang diterapkan sama seperti saat ini," ujar Romdhon.

Meski demikian, dia berharap status PPKM level IV di Kota Bandarlampung tidak kembali diperpanjang.

"Mudah-mudahan, tidak ada perpanjangan PPKM. Namun dibutuhkan kerjasama dari masyarakat, agar tetap patuh protokol kesehatan," harapnya. (**)

Laporan: Vino Anggi Wijaya

Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos