MOMENTUM, Waybungur--Tersangka perampok sadis karyawati BRI Link ditembak mati petugas Kepolisian Resor (Polres) Lampung Timur (Lamtim).
"Tersangka Andrian (52) diketahui sebagai warga Bangka Belitung itu diamankan setelah diindikasi terlibat kasus pembunuhan Lely Agustin karyawati BRI Link Desa Tambahsubur Lamtim," kata Kepala Bidang Humas Polda Lampung Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad, saat berkunjung kerumah almarhumah korban perampokan, Minggu (30-1-2022).
Pandra mengungkapkan Pelaku tertangkap di wilayah Ogan Komering Ulu (OKU) Timur pada Sabtu (29-1) sore. Karena pelaku melakukan perlawanan aktif yang membahayakan petugas, maka tim mengambil langkah tepas dengan melakukan tembakan terukur.
"Pelaku sempat adu tembak dengan petugas, setelah pelaku tertembak dan kami mencoba untuk melakukan perawatan medis, AD akhirnya itu meninggal dalam dunia dalam perjalanan," kata Pandra.
Pandra melanjutkan meskipun pelaku penembak pegawai BRI link itu sudah tewas namun polisi masih melakukan penyelidikan lebih dalam lagi, tidak menutup kemungkinan masih ada yang terlibat saat melakukan perampokan di BRI link, Waybungur, Lampung Timur 21 Januari lalu.
"Tetap kami lakukan pengembangan lebih lanjut, dan untuk keterangan lebih lengkap nanti kami akan lakukan ekspos di RS Bhayangkara Bandarlampung, siang ini," lanjut Pandra.
Pandra menambahkan, Pelaku memiliki catatan kriminalitas dengan modus yang sama yaitu pencurian dengan kekerasan (curas) sebanyak lima kali, dan sudah sering keluar masuk rumah tahanan.
"Pelaku merupakan residivis, bahkan pelaku merupakan DPO Lapas Jawa Tengah karena melarikan diri saat masih berstatus tahanan lapas tersebut," tambahnya.
Sementara itu, Mursidi orang tua korban mengaku anaknya memiliki jiwa berani karena terdidik di sebuah perguruan pencak silat Pagar Nusa, sehingga wajar Leli (almahrum) nekat melawan pelaku perampokan saat itu.
"Iya anak saya memang aktif ikut pencak silat Pagar Nusa, meskipun perempuan mental nya sudah terlatih, sehingga nekat mencegah pelaku perampokan hingga berakhir fatal," ungkapnya.
Mursidi mengaku sebagai pengurus pencak silat Pagar Nusa di Kecamatan Waybungur, sehingga wajar anak pertamanya ikut berlatih beladiri tradisional itu.
Namun dengan kehadiran rombongan polisi kerumahnya, untuk memberikan kabar bahwa pelaku penembak Lely sudah tertangkap, sedikit membuat hati Mursidi lega. "Artinya ada penangan serius yang dilakukan kepolisian, dan selama delapan hari melakukan pengejaran pelaku berhasil ditangkap," ungkapnya.(**)
Baca Juga: Perampok Sadis Karyawati BRI Link Tewas
Baca Juga: Reskrim Pesawaran Pastikan Berantas Pungli di Jembatan Gebang
Editor: Agus Setyawan