Target PAD Lamtim Meningkat

img
Pelaksana Tugas Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Lampung Timur Ahmad Faoji

MOMENTUM, Sukadana--Masyarakat berperan penting dalam mendukung kelancaran program pembangunan. Salah satunya melalui pembayaran retribusi dan pajak daerah.

Pelaksana Tugas Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) Ahmad Faoji mengatakan, pendapatan asli daerah (PAD) menjadi salah satu modal utama untuk menunjang kelancaran program pembangunan. Sebagian besar sumber PAD itu berasal dari  pembayaran pajak dan retribusi daerah.

"Kesadaran masyarakat dalam membayar retribusi dan pajak daerah, tentu akan meningkatkan realiasi pendapatan asli daerah, sebagai penunjang utama kelancaran program pembangunan," kata Ahmad Faoji pada Harianmomentum.com, Kamis (3-2-2022).

Terkait hal tersebut, pada tahun 2022, Pemkab Lamtim menargetkan realisasi PAD sebesar Rp80 miliar. Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp63 miliar. 

"Kita harus kerja keras untuk mencapai target tersebut dan dengan kekompakan semua tim dan kesadaran masyarakat untuk membayar retribusi dan pajak daerah, saya optimis target akan tercapai, bahkan bisa melebihi," harapnya.

"Saat ini kita sudah memasang 20 unit tapping box di rumah-rumah makan dan restoran untuk menghitung transaksi dan menghitung besaran pajak yang harus disetor pengelola rumah makan ke pemerintah daerah," terangnya.

Meski demikian, lanjut dia, jumlah tapping box tersebut belum mencukupi untuk ditempatkan pada seluruh rumah makan dan restroran di kabupaten setempat.

Selain rumah makan dan restoran, lanjut dia, masih ada beberapa sumber potensi PAD yang juga akan dimaksimalkan, seperti: pajak catering yang tahun 2021 lalu melampaui target atau terealisasi 132 persen.  "Tahun 2022 ini kita targetkan Rp1,9 miliar PAD dari pajak catering," ujarnya.

Secara keseluruhan target pendapatan daerah Kabupaten Lamtim pada tahun 2022 dipatok Rp220,460 miliar. (**)






Editor: Munizar





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos