MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) menutup sementara taman gajah di Enggal Bandarlampung.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Lampung Zulkarnain mengatakan, penutupan sementara itu dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan. Khususnya sejak pukul 18.00 WIB.
"Iya ditutup sementara mulai pukul jam enam sore itu tidak boleh ada aktifitas. Itu untuk mencegah kerumunan yang dapat menimbulkan penyebaran covid-19," kata Zulkarnain saat diwawancarai, Senin (21-2-2022).
Dia menyebutkan, penutupan itu juga sesuai dengan Instruksi Mendagri, gubernur dan walikota.
"Jadi semua fasilitas umum yang akan menimbulkan kerumunan ditutup sementara. Sampai nanti ada ketentuan untuk dibuka kembali," tuturnya.
Meski demikian, dia mengatakan, penutupan sementara itu tidak bersifat permanen.
"Karena masih bisa digunakan pada pagi hari. Seperti untuk olahraga. Tapi harus mandiri tidak untuk orang banyak," tuturnya.
Selain itu, para pedagang di sekitar Taman Gajah juga masih tetap bisa menjalankan aktifitasnya.
"Jadi kita imbau untuk berdagang sampai batas jam sembilan malam. Juga tidak boleh makan di tempat, bungkus boleh," sebutnya.
Dia menerangkan, menempatkan personel untuk menjaga Taman Gajah agar tidak melanggar aturan tersebut.
"Kita juga berkoordinasi dengan warga setempat, tukang parkir, lurah, satgas setempat untuk ikut bersama-sama membantu melaksanakan program pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran covid-19," jelasnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya