MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) mengajukan pinjaman Rp569 miliar dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

Dana pinjaman tersebut akan digunakan untuk membangun 14 ruas jalan di Provinsi Lampung.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas BMBK Lampung Febrizal Levi Sukmana saat diwawancarai di Komisi IV DPRD setempat, Rabu (30-3-2022).

"Total pinjamannya Rp569 miliar untuk membangun 14 ruas jalan provinsi," kata Levi.

Dia menjelaskan 14 ruas jalan itu: Simpang Sonyopo - Serupa Indah di Waykanan, Simpang Trimulyo - Bungin - Tugu Sari di Lampung Barat. Lalu ruas Kotabumi - Ketapang, Ketapang - Negara Ratu, Negara Ratu - Simpang Sonyopo di Lampung Utara.

Kemudian, ruas Talangpadang - Ngarip, Ngarip - Ulusemong, Ulusemong - Simpang Trimulyo di Tanggamus. Lalu ruas Bujungtenuk - Penumangan Tulangbawang, Penumangan - Tegalmukti Tulangbawang Barat, Serupa Indah - Tajab Waykanan.

Berikutnya jalan ruas Kotagajah - Simpang Randu, Simpang Randu - Seputih Surabaya dan Seputih Surabaya - Sadewa di Lampung Tengah.

Levi menerangkan, dengan diperbaiki 14 ruas jalan tersebut diharapkan akan meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Berdasarkan arahan pak gubernur dan ibu wakil gubernur, yang jadi prioritas adalah wilayah yang mampu meningkatkan perekonomian," jelasnya.

Dia menargetkan bulan Mei mendatang, pelaksanaan perbaikan 14 ruas menggunakan dana pinjaman PT SMI bisa dimulai.

"Progres SMI tinggal sedikit lagi, erupa dokumen yang blum dilengkapi. Insya Allah seminggu dua minggu bisa terpenuhi. Sehingga target Mei sudah terlaksana," tuturnya. (**)