MOMENTUM, Bandarlampung--Indonesia Investment Authority (INA) resmi bekerjasama dengan dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni Hutama Karya dan Waskita Karya dalam percepatan pembangunan Jalan Tol Trans (JTT) di Sumatera dan di Jawa.

Dikatakan Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, kerjasama investasi antara INA dan dua BUMN Karya ini untuk percepatan pembangunan tiga ruas Jalan Tol Trans (JTT) Sumatra milik Hutama Karya dan 2 ruas JTT Jawa milik Waskita Karya senilai Rp39 triliun.

“Hari ini Indonesia Investment Authority (INA) resmi menjalin kerjasama investasi untuk percepatan pembangunan 3 ruas Jalan Tol Trans (JTT) Sumatra milik @hutamakarya dan 2 ruas JTT Jawa milik @waskita_karya, senilai Rp 39 triliun,” ujar Erick Thohir dikutip dari laman instagramnya @erickthohir, Jumat (15-4-2022).

Menurut Erick Thohir, kerjasama ini akan menjadi sinyal positif bagi iklim investasi di Indonesia, serta mendorong pemerataan ekonomi di Jawa dan di luar Jawa.

Selain menjadi sinyal positif bagi iklim investasi di Indonesia, kata Erick, investasi ini juga mendorong pemerataan ekonomi, dan konektivitas yang dibutuhkan masyarakat di Pulau Sumatera dan Jawa.

Untuk itu, orang nomor satu di Kementerian BUMN ini meminta masyarakat Indonesia, khususnya di Jawa dan Sumatera untuk mendukung langkah kerjasama antara INA dan dua BUMN Karya tersebut.

“Kita sama-sama dukung langkah ini.
Untuk Indonesia yang maju, makmur, dan mendunia,” ucapnya.

Sebelumnya Indonesia Investment Authority (INA), PT Hutama Karya (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Waskita) mengumumkan kerjasama investasi untuk mempercepat pengembangan jalan tol di Indonesia.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Induk (Heads of Agreement/HOA) antara INA dan Hutama Karya untuk sejumlah ruas Jalan Tol Trans Sumatera, mencakup ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, dan Tol Medan-Binjai.

Kemudian, Konfirmasi Dimulainya Transaksi (Confirmation of Transaction Commencement/CTC) antara INA dan anak usaha Waskita, PT Waskita Toll Road untuk sejumlah ruas Jalan Tol Trans Jawa mencakup ruas-ruas Tol Kanci-Pejagan dan Tol Pejagan-Pemalang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang turut hadir pada kesempatan tersebut berharap, kerjasama pembiayaan senilai Rp 39 triliun ini dapat memberikan kepercayaan kepada investor, baik dari dalam maupun luar negeri.

"Sudah ditandatangani, nilainya kurang lebih Rp 39 triliun lebih. Ini akan memberikan efek kepercayaan (trust) dari domestik maupun dari internasional terhadap cara-cara pengelolaan keuangan kita," kata Jokowi dalam acara Penandatanganan Perjanjian Induk antara INA dengan Hutama Karya-Waskita Karya.(**)