MOMENTUM, Bandarlampung--Usai hujan deras mengguyur Kota Bandarlampung, seekor buaya muncul di halaman rumah warga di Gang Luwes, RT 04, Lingkungan 1,Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Jumat (15-7-2022) malam.
Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) setempat Ghani Candra mengatakan, penemuan buaya yang memiliki panjang sekitar 80 centimeter itu, usai hujan reda.
"Jadi yang punya rumah panik melihat buaya ada di halaman kediamannya. Sontak berteriak bahwa ada buaya," kata Ghani.
Usai mendengar teriakkan dari warga tersebut, Ghani beserta rekannya yang kebetulan sedang bertugas tak jauh dari lokasi, langsung menghampiri.
"Mendengar teriakkan ada buaya, seketika kami langsung lari arah sumber suara," jelasnya.
Setibanya di lokasi, Ghani dan rekannya sempat terkejut saat melihat seekor buaya di halaman rumah warga.
"Namun, buaya itu langsung lari. Kemudian saya langsung memegang dan menarik ekornya, untuk menangkap kepala buaya tersebut," sebutnya.
Meski demikian, Gandhi mengaku saat awal ditangkap, buaya tersebut sempat berontak dan mencoba melawan.
"Tapi setelah ekor dan kepalanya ditangkap, buaya langsung kita evakuasi untuk memasang lakban atau perekat di bagian mulut," terangnya.
Dia melanjutkan, usai buaya berhasil dievakuasi, hewan reptil tersebut langsung dibawa menuju kediaman Ketua RT setempat.
"Tapi, posisi mulut dan kakinya sudah kita lilit dengan lakban," katanya.
Dia memperkirakan, buaya itu muncul akibat sungai yang berada di sekitar lokasi penemuan hewan reptil tersebut meluap, akibat tak mampu menahan debit air.
"Air sungai tadi sempat meluap akibat tak mampu menahan debit air yang begitu deras. Diduga buaya ini dari sungai," sebutnya.
"Saat hujan deras tadi, air sungai sempat meluap. Kemungkinan buaya ini dari sungai," ujarnya.
Dia menceritakan, beberapa waktu lalu, di daerah tersebut juga pernah muncul seekor, buaya berukuran lebih besar.
"Ini buaya kedua yang kita tangkap. Kebetulan yang menangkap saat itu saya dan rekan saya juga," paparnya. (**)