Berpotensi Defisit Rp227 Miliar, Pemkab Lamtim Efisiensi Anggaran

img
Bupati M Dawam Rahardjo saat membuka Supervisi Pendampingan Pengelolaan Keuangan Daerah bersama BPKP Provinsi Lampung di Aula Utama Pemkab Lampung Timur, Selasa (21-6-2022).

MOMENTUM, Sukadana--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur akan melakukan efisiensi anggaran guna mengantisipasi potensi defisit anggaran sebesar Rp227,12 miliar pada APBD 2022.

Hal tersebut disampaikan Bupati M Dawam Rahardjo saat membuka Supervisi Pendampingan Pengelolaan Keuangan Daerah bersama BPKP Provinsi Lampung di Aula Utama Pemkab Lampung Timur, Selasa (21-6-2022).

"Efisiensi anggaran dilakukan karena Potensi Pendapatan diperkirakan tidak sesuai target yang telah ditetapkan," ujar Dawam.

Dawam melanjutkan, selain potensi defisit anggaran beberapa hal yang semakin membuat beban APBD bertambah diantaranya pengangggaran untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

"Selain penganggaran untuk P3K juga ada yang tak kalah penting yaitu penganggaran untuk Pemilihan Umum serentak pada Tahun 2024 yang sudah harus dipersiapkan kebutuhan pembiayaannya pada Tahun 2023," kata Dawam.

Ketua DPRD yang diwakili Anggota Komisi IV Purwianto mengatakan selama tiga tahun terakhir APBD Lamtim dalam kondisi yang kurang baik akibat pandemi Covid-19.

"Bagaimanapun kondisinya semua harus kita kelola bersama dengan lebih efiensi dan efektif demi keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Lampung Timur," kata Purwianto.

Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Lampung Sumitro mengatakan Pemkab Lampung Timur harus berusaha meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Untuk menanggulangani hal tersebut pemda harus lebih menggali pendapatan asli daerah dan perencanaannya harus lebih matang atau lebih baik lagi sehingga kedepan tidak terjadi efisiensi lagi," kata Sumitro.(**)






Editor: Agus Setyawan





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos