MOMENTUM, Bandarlampung--Lampung mendapatkan kuota liquified petroleum gas (LPG) subsidi tabung tiga kilogram 209.977 matrix ton (MT). Jumlah itu sudah termasuk kuota cadangan 13.146 MT.

Berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Lampung, pemakaian LPG subsidi sejak Januari hingga Juli 2023 mencapai 58,8 persen atau sekitar 123.620 MT.

Sehingga, kuota LPG subsidi tabung tiga kilogram di Lampung tersisa 86.357 MT.

Kabid Energi Dinas ESDM Lampung Sopian Atiek memastikan, jumlah tersebut masih tercukupi untuk kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun mendatang.

"Masih bisa tercukupi. Fluktuatif kita lihat kebutuhan masyarakat,  masih ada kuota cadangan belum terpakai semua," kata Sopian kepada harianmomentum.com, Selasa (1-8-2023).

Meski demikian, menurut dia, Dinas ESDM akan mengevaluasi pemakaian pada akhir triwulan III tahun 2023.

"Di akhir Triwulan III kita evaluasi, apa perlu penambahan kuota atau cukup," jelasnya.

Beberapa hari lalu, Plt Kadis ESDM Provinsi Lampung Febrizal Levi Sukmana juga memastikan stok LPG di kabupaten/kota dalam kondisi aman.

Walau begitu, Levi menegaskan, Dinas ESDM akan bersinergi dengan PT Pertamina Patra Niaga untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi.

"Pertamina Patra Niaga sudah audiensi bersama Bapak Gubernur untuk melaporkan bahwa situasi penyaluran LPG aman. Baik dari sisi penyaluran maupun stok di tingkat pangkalan," jelasnya.

Masyarakat juga terus dihimbau agar dapat membeli LPG bersubsidi sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya.

"Dan selanjutnya diharapkan kepada pihak yang tidak berhak menggunakan LPG bersubsidi untuk menggunakan LPG Non Subsidi," sebutnya.

Sementara itu, Sales Area Manajer Retail Lampung PT Pertamina Patra Niaga Bagus Handoko mengatakan penyaluran LPG bersubisidi aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat. 

"Pertamina sebagai penyalur LPG Subsidi ke masyarakat berkomitmen memberikan layanan terbaik. Itu untuk memastikan stock LPG terpenuhi untuk kebutuhan masyarakat," sebutnya.

Bagus menuturkan Pertamina juga terus berkomitmen dalam menjaga suplai ke masyarakat dalam jumlah yang cukup, dan senantiasa berkodisi dengan instansi terkait di wilayah Lampung. 

"Untuk menjaga situasi agar tetap kondusif dan meningkatkan ketahanan stok di pangkalan, Pertamina akan melakukan penambahan pasokan," tutupnya. (**)