MOMENTUM, Metro--Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Metro menyepakati perjanjian kerjasama dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) setempat.
Kesepatakan kerjasama untuk mamantapkan upaya pencapaian target indikator kinerja utama berdasarkan dokumen Rencana Pembanguan Jangkat Menengah Daerah (RPJMD) itu dituangkan dalam nota kesepahaman. Nota kesepahaman tersebut ditandatangani Kepala Bappeda Kota Metro Anang Risgiyanto dan para kepala OPD setempat, Sabtu (27-1-2024).
Kepala Bappeda Kota Metro Anang Risgiyanto mengatakan, nota kesepahaman kerjasama itu berisi dokumen penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program dan kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.
“Melalui perjanjian kinerja ini, akan terwujudkomitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia,” kata Anang.
Pendatangan nota kesehapaham itu sebagai tindaklanjut Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
“Keterlibatan Kepemimpinan dalam setiap tahapan akuntabilitas yang dimulai dengan komitmen pada tahap perencanaan, menjadi awal yang menetukan. Selanjutnya akan dilaksanakan dan di implementasikan melalui koordinasi yang berjenjang dengan memperhatikan indikator kinerja dan kewenangan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” terangnya.
Walikota Metro Wahdi Siradjuddin mengatakan, amanah yang dilegasikan merupakan implementasi dari indikator kinerja utama yang telah disepakati dalam dokumen RPJMD dan dijabarkan kedalam rencana strategis di masing-masing OPD.
“Saya tidak bisa bekerja sendiri tanpa kerjasama dari seluruh Kepala OPD dalam pelaksanaan pembangunan. Dengan ditandatanganinya kesepakatan ini maka pelaksaan seluruh program pembangunan haruslah mengacu pada target kinerja yang telah ditetapkan serta sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Wahdi.
Wahdi meminta para kepala OPD bekerja optimal untuk meningkatkan capaian kinerja.
“Saya memahami bahwa tidak ada kesempurnaan dalam pelaksanaan kinerja, tetapi setidaknya kita telah berupaya maksimal untuk mencapai target kinerja yang telah kita sepakati," terangnya. (**)
Editor: Munizar