MOMENTUM, Bandarlampung--Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG bersubsidi di Lampung mencapai 70 persen dari quota tahun 2024.
Jumlah itu berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Lampung sejak Januari hingga 31 Oktober 2024.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Energi Dinas ESDM Lampung Sopian Atiek saat diwawancarai, Kamis (14-11-2024).
Sopian menjelaskan, untuk penyaluran Bio Solar mencapai 611.652.000 liter atau sekitar 71,3 persen dari 857.813.000 liter.
"Jumlah itu hanya sekitar 85,56 persen dari kuota yang seharusnya sudah tersaluroan sampai dengan bulan Oktober," kata Sopian.
Untuk pertalite, dia menjelaskan, sampai saat ini sudah tersalurkan 586.987.000 liter atau 74,78 persen dari kuota 784.883.000 liter.
Menurut dia, jumlah tersebut juga masih di bawah kuota yang seharusnya tersalurkan hingga bulan Oktober.
"Pertalite baru 89,74 persen dari kuota yang seharusnya disalurkan. Jadi yntuk bio solar dan pertalite ini stoknya masih aman sampai dengan akhir tahun," jelasnya.
Sementara, untuk LPG bersubsidi dengan tabung 3 kilogram sampai dengan 31 Oktober telah tersalurkan sebanyak 183.693 metrik ton atau 85,68 persen dari kuota tahun 214.391 metrik ton.
"Jumlah itu sudah mencapai 102,8 persen dari kuota yang seharusnya disalurkan sampai dengan bulan Oktober," tuturnya.
Editor: Agung Darma Wijaya