MOMENTUM, Pesawaran--Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, melakukan groundbreaking pembangunan ruas jalan Gedongtataan-Kedondong sekaligus melaksanakan Program Hasil Terbaik Cepat (PTHC) di Kabupaten Pesawaran, Sabtu 26 April 2025.
Kegiatan itu merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Lampung dalam mempercepat pembangunan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Ruas Gedongtataan-Kedondong memiliki peran strategis dalam mendukung sektor pertanian, terutama di Kecamatan Waylima dan Kedondong.
Di Kecamatan Waylima, produksi jagung mencapai 3.063 ton, sedangkan padi di Waylima dan Kedondong masing-masing 6.049 ton dan 3.459 ton. Jalan ini menjadi penghubung vital bagi distribusi hasil pertanian, sehingga turut mendukung ketahanan pangan nasional.
Pada 2025, Pemerintah Provinsi Lampung mengalokasikan anggaran untuk pembenahan infrastruktur jalan di Kabupaten Pesawaran, dengan fokus pada tiga lokasi. Yaitu, rekonstruksi jalan Padang Cermin – Simpang Telukkiluan. Rehabilitasi jalan Gedongtataan - Kedondong. Penggantian Jembatan Way Kamak.
Wakil Gubernur Jihan Nurlela menegaskan bahwa groundbreaking ini akan terus dilaksanakan sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur jalan dan jembatan yang berkualitas.
"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan sangat vital karena memiliki multiplier effect. Kita membangun peradaban di sini, akses pendidikan, ekonomi, dan pariwisata semakin terbuka. Semua memberikan efek positif, sehingga ini menjadi prioritas utama pemerintah," ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun, sekaligus mengawasi pelaksanaan pembangunan agar berjalan sesuai target dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Lampung.
"Mari kita jaga bersama apa yang sudah dibangun, rawat dengan baik, serta mengawasi pembangunan yang berjalan," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, M. Taufiqullah, menyampaikan bahwa kondisi kemantapan jalan di Kabupaten Pesawaran termasuk yang terbaik dibandingkan kabupaten lainnya.
Dari total panjang jalan 142 Km di Pesawaran, hanya 14,5 Km yang mengalami kerusakan dengan tingkat kemantapan hampir 90%, atau 10% yang perlu diperbaiki.
Khusus untuk ruas Gedongtataan-Kedondong yang memiliki panjang 16,6 Km, kerusakan hanya mencapai 1,35 Km atau kurang dari 10%.
"Tahun ini, kami menganggarkan Rp5,3 miliar untuk memperbaiki jalan sepanjang 1,35 Km dengan lebar 4,5 meter. Insya Allah seluruh kerusakan di ruas ini akan tertangani," kata Taufiqullah.
Dia juga mengungkapkan bahwa saat ini, ruas Gedongtataan-Kedondong masih relatif sempit, sehingga sering menimbulkan kesulitan saat kendaraan saling berpapasan.
Untuk mengatasinya, Dinas BMBK juga akan melakukan pembangunan bahu jalan dengan rabat beton sehingga lebar jalan bertambah dari 4,5 meter menjadi sekitar 6 meter. Diharapkan nantinya arus lalu lintas akan lebih lancar dan aman.
Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan konektivitas antarwilayah di Kabupaten Pesawaran semakin lancar, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (**)
Editor: Muhammad Furqon