Harianmomentum.com--Tim penilai lomba Bulan Bakti Gotong Royong
Masyarakat (BBGRM) Provinsi Lampung Tahun 2018 melakukan penilaian di
Pekon (desa) Pujiharjo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Senin
(16/4).
Dalam sambutannya, ketua tim penilai lomba tersebut Yuda Setiawan
memuji kerberhasilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu dalam
meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Indeks pembangunan manusia di Kabupaten Pringsewu merupakan yang
tertinggi di Provinsi Lampung. Keberhasilan ini harus terus dipertahkan dan
dikembangkan menjadi salah satu modal utama mempercepat pencapaian program
pembangunan di segala bidang,” kata Yuda.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Pringsewu Fauzi menyampaikan rasa bangga
dan mengapresiasi semangat gotong-royong masyarakat Pekon Pujiharjo.
“Gotong royong sebagai akar budaya bangsa masih terpelihara dengan baik di
tengah kehidupan sosial masyarakat Pekon Pujiharjo. Ini dibuktikan dengan
keberhasilan mewakili Kabupaten Pringsewu dalam ajang lomba tingkat Provinsi
Lampung,” kata wabup.
Wabup otptimistis, Pekon Pujiharjo bisa menjadi juara dalam ajang lomba
BBGRM Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2018. Karena itu, dia berharap tim
penilai dapat melaksanakan tugas secara obyektif.
"Semangat gotong royong yang selama ini sudah tertanam harus terus diperkuat.
Kita yakin, Pekon Pujiharjo dapat memberikan prestasi membanggakan bagi
seluruh masyarakat Pringsewu di tingkat provinsi, bahkan nasional,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Pekon Pujiharjo Rasimin mengatakan, hingga kini
masyarakat setempat masih terus mempertahankan budaya gotong royong dalam
kehidupan sehari-hari.
“Gotong royong bagi masyarakat Pekon Pujiharjo sudah menjadi tradisi
turun-temurun,” ujarnya pada harianmomentum.com.
Acara penilaian lomba BBGRM tersebut ditandai dengan pemukulan kentongan
secara bersama oleh seluruh tamu undangan dan masyarakat setempat. (lis)
Editor: Harian Momentum