Kejari Bandarlampung Kembali Torehkan Prestasi

img
Kejari Bandarlampung meraih penghargaan sebagai Kejari terbaik se-Lampung dan penghargaan di semua bidang. Foto:ist

Harianmomentum.com--Kejaksaan Negri (Kejari) Bandarlampung di bawah kepemimpinan Hentoro Cahyono kembali menorehkan prestasi.

Sejak dilantiknya Hentoro sebagai Kepala Kejari (Kajari) Bandarlampung pada pertengahan 2016 lalu, sudah beberapa kali kejari setempat memperoleh penghargaan.

Teranyar, Kejari Bandarlampung meraih juara umum (terbaik) dari seluruh Kejaksaan Negri se-Provinsi Lampung. Penghargaan diberikan secara langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung, Susilo Yustinus saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang dilaksanakan Kejaksaan Tinggi (Kejati) setempat pada Kamis (13-12-2018).

Suatu hal yang wajar bila Kejati Lampung mempersembahkan juara umum kepada Kejari Bandarlampung. Lantaran pada kesempatan itu, Kejari Bandarlampung berhasil meraih prestasi di semua bidang, mulai dari Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun), Pidana Umum (Pidum), Intelijen, Pembinaan, Pengawasan dan Tindak Pidana Khusus serta dalam hal penerapan anggaran.

Menurut Hentoro, penghargaan tersebut bukan semata-mata atas kinerjanya pribadi, melainkan atas dukungan semua pihak.

“Alhamdulillah, keberhasilan ini tidak lepas dari berkah dan rahmat Allah SWT. Kemudian dukungan pimpinan dan kerja keras seluruh kasi serta pegawai. Tentunya ini juga berkat didukung masyarakat,” kata Hentoro kepadaharianmomentum.com, Jumat (14-12).


Kajari Bandarlampung Hentoro Cahyono (kiri) menerima penghargaan dari Kajati Lampung Susilo Yustinus. Foto:ist


Diketahui, juara umum juga dipersembahkan lantaran selama 2018, Kejari Bandarlampung telah berhasil memulihkan keuangan Negara mencapai Rp13,9 miliar.

Dari Bidang Datun, Kejari Bandarlampung mendapat penghargaan karena telah berhasil memulihkan keuangan negara dengan total Rp10 miliar.

Sedangkan Bidang Tindak Pidana Khusus mendapat penghargaan karena telah menyelamatkan kerugian keuangan negara sejumlah Rp3,9 miliar.

Hentoro menambahkan, Kejari Bandarlampung juga mendapat penghargaan pada Bidang Pidum yang telah melakukan penangan perkara dengan cepat.

“Tahun ini ada peningkatan umum pada penanganan Pidum, tapi Pidsus tetap yang terbaik karena perhitungannya dari pengembalian kerugian negara, baik penyidikan maupun yang sudah inkrah (berkekuatan hukum tetap),” kata dia menerangkan.

Walau sudah beberapa kali mendapat penghargaan, namun Hentoro mengaskan agar jajaran Kejari Bandarlampung tidak cepat puas dan berbangga hati dengan capaian tersebut.

”Saya sampaikan kepada seluruh jajaran untuk dapat menjadikan prestasi ini sebagai tolak ukur untuk terus meningkatkan kinerja lebih baik ke depannya,” imbaunya.

Sebelumnya, pada 2017 Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandarlampung juga telah mendapatkan penghargaan sebagai Kejari dengan kinerja terbaik se-Lampung.

Selain itu, Kejari Bandarlampung juga mendapat penghargaan penanganan tindak pidana korupsi (Tipikor), serta Datun dan Intel terbaik dari 10 Kejari yang ada di Lampung.

Saat itu, Kejari Bandarlampung berhasil menyelamatkan kerugian keuangan negara sekira Rp 7,2 miliar dari bidang tindak pidana khusus.

Kemudian dari kinerja bidang pembinaan, ada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPP) yang totalnya sebesar Rp9,4 miliar.

Angka tersebut sudah melebihi target yang diberikan Kejaksaan Agung kepada Kejaksaan Tinggi Lampung.(acw)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos