Harianmomentum.com--Usai libur lebaran, permohonan pembuatan berbagai dokumen administrasi kependudukan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Lampung Utara (Lampura), meningkat.
Peningkatan paling signifikan permohonan pembuatan adminduk tersebut untuk Kartu Tanda Penduduk elekrtonik (e-KTP). Akibatnya, Disdukcapil Lampura kehabisan stok blangko e-KTP.
Menyikapi kondisi tersebut, Kepala Disdukcapil Lampura Maspardan mengatakan untuk sementara masyarakat pemohon e-KTP diberikan surat keterangan (Suket) sebagai pengganti adminduk tersebut. Dia mastikan pekan depan blangko e-KTP sudah tersedia.
"Sementara kita berikan suket sebagai pengganti KTP. Kami segara meminta blangko e-KTP ke Kementerian Dalam Negeri. Pekan depan, blangko e-KTP sudah tersedia kembali di sini," kata Maspardan pada harianmomentum.com, Selasa (11-6-2019).
Menurut dia, blangko e-KTP yang diberikan Kemendagri jumlahnya tidak menentu bahkan terkadang lebih sedikit dari jumlah yang dibutuhkan.
"Terkadang kita minta dua ribu, dikasih seribu bahkan dikasih lima ratus. Karena harus dibagi ke seluruh Indonesi. Jadi harus sering bolak-balik ke Kemendagri untuk mengambil blangko," terangnya.
Menuru Maspardan, rata-rata dalam sehari Disdukcapil Lampura mencetak dua ratusan e-KTP.
"Yang kosong hanya blangko e-KTP, kalau untuk KK dan akte masih ada. Makanya pencetakan kita utamakan bagi yang baru. Untuk penggatian KTP yang rusak, kita tunda. Kita juga telah over target untuk pencetakan e- KTP," paparnya. (ysn)
Editor: Harian Momentum