Harianmomentum -- Untuk mengantisipasi
terjadinya penyerangan terhadap markas Kepolisian setempat, Polres Lamsel
lakukan simulsi Sispamako (Sistem Pengamanan Markas Komando).
Pada simulasi
tersebut, memperlihatkan dua orang bersenjata berhasil dilumpuhkan oleh petugas
Polres Lampung Selatan di Mapolres setempat.
Kapolres
Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra, diwakili Kabag Ops Polres Lamsel,
Kompol Yuspita Ujang mengatakan, dua orang pelaku kejahatan yang membawa
senjata tajam berhasil dilumpuhkan oleh pihak kepolisian untuk kemudian
diamankan.
"Kita
melakukan simulasi terhadap orang-orang yang akan masuk ke Polres. Begitu
ditemukan ada senjata tajam langsung kita lakukan pengamanan," ucap Ujang,
Kamis (6/7).
Dijelaskan
Ujang, simulasi ini sendiri dilakukan agar seluruh personil Kepolisian mengerti
tugas pokok dan fungsinya masing-masing, disaat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
di markas Kepolisian.
"Personil
dari masing-masing kesatuan kita libatkan semua dalam simulasi tadi, ada
sekitar 100 orang personil," lanjut Ujang.
Dirinya
mengharapkan, dengan dilakukannya simulasi ini semoga dapat lebih meningkatkan
kewaspadaan personel Kepolisian dalam menangani pelaku tindak kejahatan di
Mapolres Lamsel. (red)no Sutikno. (Bob)
Editor: Harian Momentum
