Polresta Buru Pelaku Curanmor Bersenpi

img
Ilustrasi. Curanmor./ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Aparat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandarlampung memburu tersangka pencuri sepeda motor bersenjata apu yang sempat beroperasi di Jalan Tupai Kedaton, Sabtu (23-11-2019).

Hal itu tersebut diungkapkan Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung Kompol Rosef Efendi saat dikonfirmasi, Senin (25-11).

"Korban sudah membuat laporan di Polsek Kedaton, kami juga sudah lakukan olah TKP, dan saat ini kami sedang dalam penyelidikan," ujar Rosef.

Rosef mengatakan, pihaknya juga sudah mengamankan proyektil senjata api yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya. Saat ini petugas masih menunggu hasil laboratorium untuk menelusuri asal proyektil tersebut.

Sebelumnya, pelaku curanmor lepaskan tembakan guna menakuti korbannya saat menggasak satu unit sepeda motor di sekitar Jalan Tupai RT 08 LK 08 Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Kedaton, Sabtu (23-11-2019) sekitar pukul 16.00 wib.

Menurut Ketua RT 08, Roni, peristiwa pembegalan tersebut terjadi tepat didepan rumahnya.

Dikatakan Roni, saat sebelum pencurian terjadi ia sempat melihat dua orang pria menggunakan celana pendek, menggunakan jaket serta tas kecil mondar mandir didepan rumah no 17.

"Saya pikir polisi, gayanya kayak buser gitu, saya penasaran dong mau nangkap siapa kalau memang polisi, keluarlah saya dari rumah liat ke jalan," ucapnya.

Namun tak disangka, Roni dihardik kedua orang tersebut untuk masuk ke dalam rumah.

"Dia bilang, masuk rumah pak!, pakai nada keras, satu kali saya diem aja, yang kedua dia ngeluarin senjata api, saya kaget, nah satunya juga ngeluarin senpi sambil bilang suruh masuk dalam rumah," bebernya.

Roni pun menuruti kemauan kedua orang tersebut untuk masuk ke dalam rumah. "Saya masuk ke dalam rumah langsung duduk minum air, masih ngelamun soal itu, saya kemudian ke kamar mandi, pas di kamar mandi itu, saya denger keras suara ibu ibu teriak begal, lalu dibalas suara 'door' keras banget, saya langsung keluar, orang tadi sudah pada kabur," ucapnya.

Roni tidak menyangka jika pelaku curanmor senekat itu, lantaran awalnya dia berfikir orang tersebut adalah polisi.

"Gak nyangka saya kalau itu begal, motor bawaannya saya gak lihat, ditaruh dimana saya gak tahu, dan kalau soal tiga orang saya gak tahu, tahunya dua orang," sebutnya.

Roni menambahkan jika pelaku begal tersebut merampas sepeda motor honda beat.

"Motornya diparkir di tengah mobil, untung pelurunya meleset. Kalau enggak, gimana ceritanya," tandasnya.

Sementara itu Kapolsek Kedaton Kompol Daud mengakui adanya aksi pencurian sepeda motor menggunakan senjata api.

Disinggung soal pelaku ada berapa, Daud belum bisa menjelaskan lantaran masih dalam penyelidikan.

"Saat ini masih dalam penyelidikan team gabungan dari Polresta Bandar Lampung dan Polsek Kedaton," pungkasnya.(iwd)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos