MOMENTUM, Kotaagung--Organisasi pecinta alam (Pakis) Fakultas Kedokteran Universitas Lampung menggelar pelatihan kegawatdaduratan medis di air terjun kembar lamuran Pekon/Desa Teratas Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus, Minggu (23-2-2020).

Kegiatan dengan mengambil tema "The Amazing Rescue Up On the Hill" merupakan pembelajaran terhadap mahasiswa baru yang ikut dalam organisasi Mahasiswa Pencinta Alam (MAPALA) khususnya di Fakultas Kedokteran Unila. 

Dalam kegiatan itu, mahasiswa baru dilatih untuk menjadi calon dokter yang siap dengan karakter jiwa mental maupun medan apapun.

Jalur tracking tersebut dimulai dari sekretariat Anak Cinta Alam Kotaagung (ACAK) yang berada di Kelurahan Kuripan melintasi Pekon Pardasuka hingga berakhir di air terjun kembar lamuran untuk melakukan perkemahan. 

Menurut Ketua Pelaksana PMPATD PAKIS Primawan Mukmin, kegiatan ini kita laksanakan setiap tahun. Biasanya dilaksanakan di basecamp Gunung Tanggamus, maka tahun ini kita alihkan air terjun kembar yang berlokasikan di pedukuhan Lamuran bekerja sama dengan KPA ACAK.

"Selama ini kami melakukan kegiatan ini di camp Tanggamus,namun saat ini dilaksanakan di Air Terjun Kembar Lamuran, atas Kerjasama Sinergitas KPA ACAK dan PMPATD PAKIS," ujarnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, kegiatan tersebut diikuti 90 orang terdiri dari semua tingkatkan PMPATD PAKIS.

Ketua PAKIS Fakultas Kedokteran UNILA Andestia Nanda Pratama mengatakan peserta baru harus lebih tanggap sosial, bencana dan sebagainya karena menjadi tugas dokter kapanpun siap dibutuhkan masyarakat tanpa mengenal waktu.

"Kami juga berterima kasih kepada teman-teman KPA Acak yang sudah membatu dalam pembuatan jalur tracking dan meberikan jalur yang luar biasa dalam segi pemandangan dan spot-spot foto," ujarnya.

Dia berharap kegiatan ini pun bisa menjadi salah satu metode pengenalan objek wisata air terjun kembar lamuran.

Sementara itu, Ketua ACAK Khairullah mengucapkan terima kasih karena dengan adanya kegiatan tersebut dapat mempererat rasa persaudaraan dan menjadi suatu hal yang positif.

"Kami akan memberikan yang terbaik sehingga ke depan dapat lebih bersinergi lagi," ungkap Ilul--biasa disapa--. 

Dia juga mengatakan metode ini dilakukan untuk mempromosikan wisata alam yang ada di Tanggamus.

"Ini adalah cara kami melakukan promosi wisata alam yang berada di Tangggamus dengan bersinergi dengan sesama pencita alam," ujarnya.(**)

Laporan: Galih/Asdijal

Editor: Agus Setyawan