MOMENTUM, Bandarlampung--Menembak seorang pelaku pencuri motor, aparat Kepolisian Daerah (Polda) Lampung memburu kawanan tersangka lainnya.

"Salah satunya aksinya yang menembak korban di daerah Pasar Tamin. Nama pelaku lainnya sudah dikantongi, kita tunggu saja," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M Barly Ramadhani, Minggu (8-3-2020).

Menurut dia, Doni Juliandi (19) warga Jabung, Kabupaten Lampung Timur tewas akibat tertembak di dadanya. "Tersangka melakukan perlawanan saat hendak ditangkap petugas. Tersangka berusaha menembak petugas sehingga diambil langkah tegas terukur," kata Barly.

Barly mengungkapkan, kejadian berawal saat anggota Polsek TkB mendapat laporan adanya aksi curanmor dari korban Asep Effendi (40), warga Jalan Pagar Alam Kelurahan Gunung Agung, Kecamatan Langkapura, Bandarlampung pada Sabtu (7-3-2020) sore.

Atas laporan tersebut, kata Barly, tim opsnal Polsek TkB yang dipimpin Kapolsek TkB Kompol Hari Budiyanto, langsung olah TKP (tempat kejadian perkara).

"Sesampainya di TKP, tim opsnal langsung mengejar pelaku yang belum jauh dari lokasi. Pelaku melarikan diri ke arah kebun mengendarai sepeda motor milik korban. Karena sudah terdesak, pelaku pun melepaskan tembakan ke arah petugas dan petugas pun membalas dengan melepaskan tembakan dan mengenai dada pelaku," jelas Barly.

Kemudian, pelaku dibawa ke RS Bhayangkara dan dinyatakan telah meninggal dunia.

Barly menuturkan, adapun barang bukti yang disita yakni satu set kunci letter T milik pelaku, satu buah senjata api rakitan jenis Revolver, dua butir amunisi 9mm dan dua selongsong kaliber 9mm, serta satu unit sepeda motor Honda Beat warna Biru milik korban.

Dugaan sementara, pelaku ini merupakan jaringan pelaku yang kerap beraksi lebih dari lima TKP di wilayah hukum Polresta Bandarlampung.

Berdasarkan informasi yang dihimpun harianmomentum.com, anggota Polsek Tanjungkarang Barat melakukan pengejaran terhadap pelaku usai menerima laporan dari korban pencurian motor.

Saat hendak ditangkap, pelaku bernama Doni Juliandi (19) tersebut melakukan perlawanan ke polisi dengan mengarahkan senjata api ke petugas.

Namun, petugas lebih sigap dan cepat bertindak melakukan tindakan tegas dan terukur, hingga pelaku mengalami luka tembak di bagian dada dan akhirnya meninggal dunia saat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.(**)

Laporan: Ira Widya

Editor: Agus Setyawan