Penumpang Damri yang Meninggal Dunia di Bus Bukan Penderita Covid 19

img
Warga Gedungaji yang meninggal di bus Damri. Foto. Rahman.

MOMENTUM, Gedungaji--Warga Gedungaji, Tulangbawang, Nopri Hartami (35), penumpang bus Damri yang meninggal dunia di perjalanan bukan disebabkan terjangkit virus Corona atau Covid-19.

Hal itu ditegaskan Kapolsek Gedungaji Iptu Suhardi mewakili Kapolres Tulangbawang AKBP Andy Siswantoro, menanggapi simpang-siurnya informasi penyebab kematian Nopri.

Dia menjelaskan, Nopri meninggal dunia (MD) di dalam bus Damri No Pol BE 2897 BU yang dikemudikan Heru (27), warga Rajabasa, Bandarlampung, Sabtu (11-4-2020) sekitar pukul 08.00 WIB. 

Korban menumpang bus trayek Bakauheni - Unit 2, Tulangbawang dengan tujuan pulang kampung. Selama ini, Nopri bekerja di daerah Jakarta Timur. 

Menurut Suhardi, korban diketahui mulai kejang dan meninggal dunia ketika bus sampai di wilayah Kecamatan Labuhanmaringgai, Lampung Timur. 

Kemudian, sopir menghentikan busnya di Klinik Vita Medika, Matarambaru, Lamtim untuk mengecek penyebab meninggal dunia. Pihak klinik lalu menghubungi Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesehatan.

Sekitar pukul 09.30 WIB, Tim UPTD Kesehatan tiba di klinik lalu membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukadana, Lamtim untuk dilakukan pemeriksaan.

"Setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD Sukadana, hasilnya korban negatif virus Corona (covid-19). Penyebab kematian korban karena penyakit hernia inkarserata," katanya, Ahad (12-4-2020).

Jenazah korban lalu dibawa ambulans RSUD Sukadana menuju ke rumah duka dan tiba sekira pukul 15.45 WIB. Jenazah dimakamkan di Kampung Gedungaji sekitar pukul 17.50 WIB. (*).

Laporan: Abdul Rahman.

Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos