MOMENTUM, Bandarlampung--Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun. Provinsi Lampung kembali berduka lantaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Kali ini, Covid merenggut Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ryacudu, Lampung Utara, Sri Haryati. Almarhumah meninggal dunia, Sabtu (10-7-2021) sekira pukul 09.00 WIB.
Selama sepekan terakhir, sosok yang dikenal ramah dengan siapa saja itu dikabarkan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) Provinsi Lampung karena terpapar virus Corona 2019.
Kabar duka itu? dibenarkan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara, Maya Natalia Manan. Menurut Maya, almarhumah meninggal dunia pada Sabtu (10-7-2021) sekitar pukul 09.00 WIB.
“Ya (meninggal karena Covid-19). Baru ini, jam 09.00 WIB kurang,” kata Maya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Lampung Utara, Dian Mauli mengatakan, almarhumah ?menjalani perawatan di RSUAM karena terpapar SARS-CoV-2.
“Iya (beliau meninggal karena Covid-19). Beliau dirawat di RSUAM,” jelasnya.
?Almarhumah Sri Haryati men?empati posisi Direktur RSUR Lampung Utara pada Jumat 29-2-2021). Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Kepala Puskesmas Kalibalangan, Abung Selatan.
Kabid Yanmed RSUD Ryacudu, Aida Fitria menambahkan dr Sri Haryati telah dirawat sejak pekan lalu di ruang perawatan pasien Covid-19 RSUD Abdul Moeloek. Diketahui almarhum mengidap penyakit bawaan (comorbit), seperti darah tinggi, obesitas, dan gula darah sehingga memperparah keadaan.
"Informasinya begitu, ada penyakit bawaan yang memperparah kondisinya sehingga tak tertolong. Saat ini tim Satgas sedang melakukan penjemputan," tambahnya.
Ia menambahkan, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Kecamatan Abung Selatan Lampung Utara, melalui protokol kesehatan dianjurkan pemerintah.(**)
Editor: Agus Setyawan
Editor: Harian Momentum