MOMENTUM, Pringsewu--Warga yang sedang isolasi mandiri karena terpapar Covid-19 diminta tidak sembarang membuang masker bekas pakai.
Menurut Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, ada kemungkinan masker tersebut mengandung virus Corona yang membayakan orang lain.
"Masker bekas pakai itu bisa membahayakan petugas kebersihan atau pengepul sampah, serta masyarakat lainnya. Sehingga rawan terpapar virus Corona atau Covid-19 maupun penyakit lain," ujarnya, Kamis (15-7-2021).
Fauzi mengungkapkan hal itu saat meninjau Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Jejama Secancanan, di Jalan Tani Raya, Gang Kamboja RT 005 Lingkungan 005, Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan/Kabupaten Pringsewu.
Dia didampingi Camat Pringsewu Moudy Ary Nazolla, Lurah Pringsewu Barat Cecep Irawan, Koordinator Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Kabupaten Pringsewu M.Ridwan dan Ketua TPS3R Jejama Secancanan Lukman Riyadi.
Fauzi juga menyarankan agar sebelum dibuang di tempat sampah, masker atau APD lain agar dapat dimasukkan ke dalam kantong plastik terlebih dahulu.
"Jika masyarakat berlaku bijak dalam mengelola sampah medis, diharapkan dapat meminimalisir penularan dan penyebaran virus berbahaya," imbuh Fauzi.
Laporan: Sulistyo
Editor: M Furqon
Editor: Harian Momentum