PMI Lampung akan Kampanyekan Donor Darah Konvalesen

img
Gubernur Lampung beraudiensi dengan pengurus PMI Lampung.

MOMENTUM, Bandarlampung--Salah satu alternatif pengobatan pasien Covid-19 melalui terapi plasma darah atau konvalesen. Yaitu, pemberian darah yang mengandung antibodi dari pasien sembuh kepada orang yang sakit.

Persoalannya, kemampuan PMI Provinsi Lampung masih terbatas. Karena pengambilan plasma konvalesen di UDD PMI Provinsi Lampung, yang masih dilakukan secara konvensional.

Demikian disampaikan Ketua PMI Provinsi Lampung Riana Sari Arinal saat beraudiensi dengan Gubernur Arinal Djunaidi di Mahan Agung, Rabu (21-7-2021). 

Riana mengungkapkan, untuk mengatasi keterbatasan tersebut, dibutuhkan alat penunjang Sterile Connecting Device (SCD). 

Dengan alat itu, plasma darah akan terambil maksimal. Satu orang bisa mendonorkan 400-600 ml sehingga siklus pengambilannya juga bisa menjadi lebih cepat yaitu dua minggu sekali.

"Alhamdulillah, atas dukungan dari Bapak Gubernur maka alat Sterile Connecting Device ini akan segera hadir di UDD PMI Provinsi Lampung," ungkap Riana.

Selain itu, Riana mengungkapkan akan terus mengkampanyekan pelaksanaan donor darah plasma konvalesen bagi para penyintas Covid-19. Selain pelaksanaan donor darah rutin, agar dapat menjadi gerakan bersama bagi seluruh masyarakat di Provinsi Lampung. 

Riana menjelaskan alat ini didatangkan sebagai solusi agar plasma dapat terambil lebih maksimal. Karena sebelumnya pengambilan plasma konvalesen masih dilakukan secara konvensional sehingga hanya dapat dilakukan dengan siklus dua bulan sekali.

“Dengan alat ini maka plasma akan terambil lebih maksimal, dimana satu orang bisa minimal 400 ml bahkan 600 ml sehingga siklus pengambilannya juga menjadi lebih cepat yaitu dua minggu sekali,” ujarnya.

Riana mengatakan dengan demikian satu orang bisa menjadi donor konvalesen setiap dua minggu sekali sepanjang titer antibodinya tinggi.

Wakil Ketua PMI Provinsi Lampung, Rudi Syawal Sugiarto menambahkan, kegiatan Siger Donor Darah yang pertama kali dilaunching pada tanggal 21 Juni 2021, sampai saat ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 1000 kantong darah di UDD PMI Provinsi Lampung.

PMI Provinsi Lampung juga merencanakan, pada bulan Agustus mendatang melaunching kegiatan donor darah plasma konvalesen oleh para penyintas yang ada di Provinsi Lampung untuk masyarakat yang membutuhkan, terutama pasien Covid yang berskala sedang atau berat.

Diharapkan, setelah tersedianya Sterile Connecting Device, animo masyarakat untuk melakukan donor plasma darah konvalesen akan lebih meningkat, mengingat eskalasi peningkatan angka Covid di beberapa wilayah yang semakin tinggi.

"Mudah-mudahan melalui bantuan yang diberikan Bapak Gubernur ini, PMI Provinsi Lampung dapat memberikan kontribusi nyata dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung," pungkas Rudi Syawal. (*)

Editor: M Furqon/Rls.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos