MOMENTUM, Bandarlampung-- Kementerian Sosial (Kemensos) RI menyalurkan bantuan modal usaha kepada keluarga pasien penderita penyakit kronis di Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung. 

Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini saat menyambangi kediaman Riska (13), penderita kista otak di Jalan Soekarno-Hatta, Komplek UK, Kelurahan Karangmaritim, Kecamatan Panjang, Kota Bandarlampung, Jumat (4-2-2022).

Adapun bantuan yang diberikan Kemensos RI berupa pemenuhan kebutuhan dasar dan kewirausahaan untuk Riska Aulia sebesar Rp6.250.000, ditambah dengan pemeriksaan kesehatan Rp7.550.000. Sedangkan bantuan dari Kitabisa.com sebesar Rp78.885.716 berasal dari 4.077 donatur. 

Baca Juga: Kunker di Lampung, Mensos Beli Tanaman Hias di Lamtim

Berdasarkan hasil asessmen Kemensos RI, Risma mengatakan, Riska didiagnosa menderita kista pada bagian otak kanan. Penyakit itu bahkan sudah hampir menutupi seluruh bagian otak kanannya.

"Riska pernah melakukan operasi 1 kali dengan menggunakan BPJS di RS Abdoel Moeloek saat usia 3 tahun, untuk pemasangan selang dari kepala sampai ke usus untuk pembuangan cairan di kepalanya," ujar Risma.

Risma melanjutkan, Riska juga sempat menjalani pengobatan sampai usia 7 tahun. Saat ini, Riska sudah tidak berobat lagi dikarenakan BPJS yang digunakan tidak dibayar sejak 5 tahun lalu.

Baca Juga: Mensos Salurkan BPNT di Lampung Timur

"Bapak Riska pernah berhenti bekerja, sementara itu keluarga Suhanto juga tidak mendapatkan bantuan BPJS PBI," tuturnya.

Dalam kunjungannya, Mensos turut minta bantuan kepada Dinsos setempat guna membuat Riska kursi khusus, agar memudahkannya untuk sedikit beraktivitas. 

Kursi tersebut berupa kursi yang dilengkapi dengan sandaran, yang bisa diatur kemiringannya sedemikian rupa.

"Pasien sudah pernah dioperasi dan saat ini sedang rawat jalan. Nanti saya minta buatkan kursi khusus supaya bisa tegak," ucapnya.

Sementara Halimah selalu orangtua Riska mengaku terharu dengan bantuan modal dagang dan perawatan anaknya tersebut. Rencananya, ia akan segera memanfaatkan bantuan tersebut untuk membeli sejumlah belanjaan barang dagangan. 

"Saya akan coba berdagang kecil-kecilan di depan rumah, mudah-mudahan ini bisa membantu kebutuhan biaya sehari-hari dan pengobatan Riska," pungkasnya.(**)