MOMENTUM, Bandarlampung--257 siswa mengikuti pendidikan pembentukan Bintara (Diktukba) Polri TA 2022 gelombang I, di Sekolah Polisi Negara (SPN) Kemiling.

Wakapolda Lampung Brigjen Pol. Subiyanto mengatakan, program Diktukba sesuai dengan kebijakan Kapolri dalam transformasi yang Presisi.

"Sehingga, dapat mempersiapkan SDM yang unggul, mampu menjawab tantangan era digitalisasi serta tuntutan pelayanan masyarakat yang tinggi," kata Wakapolda mewakili Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel. 

Menurut dia, Diktukba Bintara Polri TA 2022 akan diselenggarakan dalam dua gelombang, dengan lama pendidikan lima bulan.

"Pendidikan ini, tempat para siswa akan ditempa dan dilatih untuk menjadi insan Tribrata yang profesional," harapnya.

Karena itu, Diktukba tersebut sangat penting, sebab Bintara merupakan garda terdepan dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

"Sehingga, kemampuan dan perilaku para Bintara di lapangan, akan menentukan wajah dan tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri," jelasnya.

Dia menerangkan, Diktukba gelombang I itu, diselenggarakan secara serentak di Sepolwan Pusdik Brimob dan lemdiklat Polri serta 27 SPN Polda se-Indonesia.

"Dengan jumlah peserta didik sebanyak 11.175 orang: Bintara pria 10.228 orang dan wanita sebanyak 307 orang," terangnya.

Kemudian, lanjut dia, Tamtama Brigade Mobile (Brimob) sebanyak 1.614 dan Tamtama Polisi Air (Polair) 140 orang.

"Jadi, perbanyak asupan yang bervitamin dan air putih. Ikuti vaksinasi Booster bagi yang sudah vaksin dosis satu dan dua," imbaunya. 

Sementara, Kepala SPN Polda Lampung Kombes Pol. Sri Winugroho menambahkan, Diktukba gelombang I itu, diikuti 257 orang siswa Bintara Polri.

"Untuk Polda Lampung, jumlah siswa yang mengikuti kegiatan Diktukba gelombang I sebanyak 257 siswa Bintara," kata Sri. (**)