Konflik Lahan PT HIM, Polisi Jemput Satu Anggota Tim Lima Keturunan Bandar Dewa

img
Posko Tim Lima Keturunan Bandar Dewa menuntut hak lahan ulayat yang dikuasai PTI HIM

MOMENTUM, Panaragan--Konflik lahan antara warga lima keturunan Marga Bandar Dewa, Kabupaten Tulangbawang Barat dan PT Huma Indah Mekar (HIM), sepertinya belum juga akan menemui titik terang penyelesaian.

Menyusul bentrok antar warga lima keturunan dan satuan pengamanan PT HIM pada Rabu sore (2-3-2022), aparat Polres Tubaba menjemput salah satu warga dari kelompok penuntut hak lahan yang dikuasai perusahaan perkebunan tersebut.

"Ya benar, tadi pagi polisi menjemput Rudiyansyaj sekitar pukul 9.30 WIB," kata salah seorang warga dari kelompok lima keturunan Marga Bandar Dewa, Kamis (3-3-2022).

Menurut dia, Rudiyansah dibawa ke Markas Polres Tubaba terkait kasus penebangan pohon milik PT HIM beberapa waktu lalu.

Sebelumnya polisi juga sudah mengamankan Aminsyah yang juga terlibat dalam aksi penebangan pohon tersebut.

"Memang mereka bertiga yang mendapatkan surat panggilan dari Polres Tulangbawang Barat. Aminsyah sudah di tangkap kemarin, kemudian Rudiyansah tadi sekitar pukul 09:30 WIB. Jadi tinggal Rulian yang belum ditangkap," terangnya di Posko Tim Lima Keturunan Bandar Dewa.

Terkait bentrok dengan Satpam PT HIM, warga lima Keturunan Bandar Dewa juga akan melaporkan insiden tersebut ke Polres Tubaba. 

Baca juga: Satu Warga Luka di Kepala

"Kami hari ini akan melanjutkan laporan ke Polres Tulangbawang Barat terkait teman kami yang mengalami luka di kepala akibat dianiaya Satpam PT HIM," kata Salmani koordinator warga lima keturunan Bandar Dewa.

"Sebenarnya tadi malam kami sudah melapor tapi belum selesai. Maka hari ini kami lanjutkan kembali dengan saksi dan bukti yang ada sampai kami menerima surat laporan dari Polres," jelasnya.

Insiden bentrok antar warga lima keturunan Bandar Dewa dengan Satpam PT HIM itu juga menyebabkan satu  anggota Polres Tubaba mengalami cidera di bagian kaki.

"Kasat Intel Tora kemarin itu kakinya keseleo dan terjatuh karena berupaya menenangkan anggotanya agar tidak terpancing suasana kisruh itu," ungkap warga. (**)






Editor: Munizar





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos