MOMENTUM, Bandarlampung--Enam hari (H-6) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sejumlah ruas jalan protokol di Kota Bandarlampung dipadati kendaraan.
Berdasarkan pantauan harianmomentum.com, di ruas Jalan Raden Inten, mengular dari persimpangan Jalan Katamso hingga Tugu Juang, tepat depan Plaza Pos Tanjungkarang.
Alhasil, kendaraan melaju padat merayap di sekitar lokasi yang terdapat sejumlah pusat perbelanjaan: Pasar Tengah, Simpur Center dan Ramayana Tanjungkarang.
Baca Juga: Jelang Idul Fitri, Jalan Macet dan Pusat Perbelanjaan Mulai Dipadati
Sedangkan untuk di Jalan RA Kartini, kepadatan kendaraan terjadi di sejumlah titik: depan Pusat Perbelanjaan Central Plaza, Mal Kartini serta persimpangan menuju Bambu Kuning dan Pasar Tengah.
Martini, salah satu pengendara yang melintas di Jalan RA Kartini mengatakan, terjadinya kepadatan kendaraan tersebut, disebabkan banyaknya masyarakat yang berbelanja kebutuhan hari raya lebaran.
"Terlebih, dua tahun terakhir saat lebaran pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), akibat merebaknya pandemi covid-19," kata Martini, Selasa (26-4-2022).
Sedangkan, saat ini pemerintah telah melonggarkan kebijakan tersebut. Sehingga terjadi kepadatan di sejumlah ruas jalan protokol dan pusat perbelanjaan.
Menanggapi hal itu, Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandarlampung AKP M Rohmawan mengaku, Satlantas memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) di sejumlah ruas jalan protokol.
"Tujuannya, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan," ujar Rohmawan.
Seperti di Jalan Raden Inten, rekayasa lalin yang diterapkan berupa sistem buka tutup arus kendaraan.
"Salah satunya persimpangan menuju Jalan Katamso - RA Kartini, saat padat maka jalan tersebut akan ditutup," terangnya.
Selain itu, Satlantas juga menempatkan sejumlah personel guna menjaga kelancaran arus lalu lintas di Jalan Raden Inten.
"Khususnya di Jalan Raden Inten depan Kotaraja atau sekitar Tugu Juang," sebutnya.
Begitu juga Jalan RA Kartini, rekayasa lalulin berupa kanalisasi kendaraan, diberlakukan tepat di depan pintu masuk Central Plaza.
"Sehingga, kendaraan yang lurus menuju Rajabasa tidak terganggu dengan keluar masuknya kendaraan di Central Plaza," jelasnya.
Kemudian, lanjut dia, personel juga ditempatkan di pertigaan Jalan Ahmad Yani - RA Kartini dan depan Central Plaza serta Mal Kartini.
"Personel juga ditugaskan menertibkan kendaraan yang terparkir di badan Jalan RA Kartini," sebutnya.
Hal senada disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandarlampung, Socrat Pringgodanu.
Menurut dia, kepadatan kendaraan rata-rata berlangsung sejak sore menjelang buka puasa hingga sekitar pukul 19.00 WIB.
"Jam rawan kepadatan kendaraan itu, rata-rata saat sore hari," kata Socrat.
Karena itu, dia mengimbau bagi pengendara, agar berhati-hati. Terlebih saat arus lalu lintas sedang padat.
"Keadaan sekarang sedang ramai sekali. Sehingga rawan kecelakaan, jadi tetap berhati-hati," imbaunya. (**)