MOMENTUM, Metro--Setelah dinyatakan bebas bersyarat usai menjalani masa hukuman di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Metro, narapidana terorisme (Napiter) Muhammad Irfan alias Abu Usamah (26) akan kembali ke Provinsi Aceh.

Dia menyampaikan keinginannya untuk kembali ke kampung halaman di Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh guna memulai kehidupan baru dan bekerja.

Muhammad Irfan alias Abu Usamah mengaku sesampainya di Aceh akan beristirahat dan melepas rindu kepada sanak saudara setelah lama beranda dalam penjara.

"Ya insya Allah di rumah istrahat dulu kumpul bersama keluarga sambil menunggu kerja. Ya paling lama istrahat sebulanan lah, karena inikan dekat dengan lebaran haji juga," kata dia, Kamis (30-6-2022).

Dia mengungkapkan, orang pertama yang akan ditemuinya ialah kedua orangtuanya di Aceh. Ia juga mengaku bersyukur dan berjanji tidak akan terjerumus dalam jaringan terorisme.

"Alhamdulillah saya sangat senang dan sangat bahagia, insyaallah saya tidak akan masuk ke jaringan itu lagi. Ini saya akan langsung berangkat ke Aceh, yang pertama saya akan temui orangtua dulu, sudah kengen sudah selama tiga tahun tidak jumpa selama di penjara," ujarnya.

Abu Usamah membeberkan perjalanan panjangnya saat menjalani masa tahanan di lintas penjara.

"Di Lapas Metro saya jalani setahun setengah, cuma yang beberapa kali tempat itu dipindah -pindah terus. Pertama di Polda Sumut, Polres Deli Serdang, Polres Jaksel, Rutan Cikeas, Lapas Gunung Sugih Bogor, baru Metro," terangnya.

Ia menitipkan pesan kepada seluruh penghuni Lapas Kelas IIA Kota Metro untuk berprilaku baik dan dapat bebas sesuai jadwal yang diharapkan. Selain itu, dirinya juga menegaskan bahwa kelompoknya di jaringan ISIS telah sepakat untuk kembali ke pangkuan NKRI.

"Semoga teman-teman di lapas dapat mengikuti peraturan dengan baik dan cepat bebas. Untuk teman-teman jaringan yang lainnya Insyaallah mereka ikut kami semua, sudah satu suara ya untuk kembali ke NKRI," pungkasnya.(**)