MOMENTUM, Bandarlampung – Pengurus Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Cabang Kota Bandarlampung melakukan kunjungan silaturahmi ke IIB Darmajaya pada Kamis (13-7-2023).

Rombongan pengurus HMI Cabang Kota Bandarlampung diterima Rektor IIB Darmajaya, Firmansyah Y.A. Dipimpin Ketua Umum HMI Cabang Kota Bandarlampung Mauldan Agusta Rifanda bersama sekretaris umum M.A.G. Yudhistomi, Wasekum Bidang PAO Ananda Kusuma Mahardika Eki dan Bidang KPP Fikri Alfian.

Mauldan Agusta Rifanda mengatakan tujuan kunjungannya dalam rangka silaturahmi menjaga sinergitas antara HMI dengan IIB Darmajaya. “IIB Darmajaya dan HMI sama-sama memiliki tugas dan tanggung jawab pembinaan sumber daya manusia khususnya mahasiswa. Hal tersebut yang mendorong HMI menjalin sinergitas agar ke depan mampu mewujudkan mahasiswa yang unggul demi terwujudnya masyarakat adil makmur,” ungkap dia dalam siaran pers.

Mauldan berharap hubungan antar lembaga HMI dan IIB Darmajaya bisa terawat dengan baik. “IIB Darmajaya semakin berjaya sebagai institusi pendidikan yang berdaya saing dalam mencetak mahasiswa-mahasiswa unggul dan HMI mampu berkolaborasi dalam mewujudkan cita-cita bersama,” tuturnya.

Sementara, Rektor IIB Darmajaya, Firmansyah mengaku senang dapat menjalin silaturahmi dengan pengurus HMI Cabang Kota Bandarlampung. “HMI merupakan organisasi mahasiswa yang juga banyak melahirkan tokoh bangsa. Almarhumah mami (Hj. Yoenidar Karim) juga bergabung dalam Kohati dan kontribusi untuk bangsa juga sangat besar dari pemikiran serta gagasan dari tokoh-tokoh HMI,” ungkapnya.

Menurut dia, IIB Darmajaya sangat terbuka untuk memberikan kebebasan mahasiswa dalam berorganisasi. “Karena dengan organisasi juga menambah wawasan pengetahuan dan jiwa leadership. Di Kampus, IIB Darmajaya juga memberikan kebebasan mahasiswa memilih organisasi untuk mengekspresikan diri,” ujarnya.

Firmansyah berpesan kepada pengurus HMI Cabang Kota Bandarlampung agar dapat memberikan gagasan untuk kemajuan Bandarlampung dan Provinsi Lampung. “Dalam menjalani program kerja, HMI dapat mengangkat isu-isu terkini dengan seminar ataupun FGD dalam memberikan masukkan kepada stakeholder terkait di Bumi Ruwa Jurai,” tutupnya. (**)