Harianmomentum.com--Beberapa warga pemilik kapal penyeberangan
wisata di Dermaga Ketapang, Kecamatan Telukpandan Kabupaten Pesawaran,
mengaku tidak dilibatkan dalam agenda Festival Pahawang yang akan
diselenggarakan pada 25 samapai 26 November 2017.
Ozi (40) salah satu pemilik kapal di dermaga
tersebut mengatakan sangat kecewa tidak dilibatkan dalam agenda promosi wisata
yang diselenggarakan Pemkab Pesawaran tersebut.
"Ya terus terang kami kecewa. Kami juga
bingung, kenapa kami sebagai pemilik kapal tidak dilibatkan dalam Gestival Pahawang
ini. Kami ini juga punya peran untuk mengantar wisatawan ke Pulau
Pahawang,” ungkapnya, Senin (20/11).
Menurut dia, saat ini ada 150 orang warga
setempat melakoni usaha penyeberangan wisata ke Pulau Pahawang. “Jumlah kami
ini banyak ada 150 orang. Kalau jumlah kapal penyeberangannya ada 200 unit,
tapi tidak ada satu pun dari kami yang dihubungi. Apa lagi diajak untuk
terlibiat dalam Festival Pahawang. Padahal, kami sudah menyiapkan segala
sesuatu untuk memeriahkan festival ini, ” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten
Pesawaran Sri Nugraeini mengatakan telah menyerahkan seluruh teknis
pelaksanaan Festival Pahawang kepada masing kordinator kegiatan.
"Festival Pahawang ini kan banyak
cabang-cabang kegiatannya, seperti fun bike, k underwater
fotografer dan lain-lain. Itu semua, sudah ada korlap-nya
masing-masing, termasuk i untuk mengurus masalah kapal," kata Sri.
Umroni korlap kegiatan Fun Bike Festival
Pahawang mengatakan, semua pemilik kapal di Dermaga Ketapang sudah dilibatkan.
"Semua sudah kita libatkan. Bahkan saya
ingin menambah armada saja, sudah tidak ada lagi kapal yang kosong, karena
semuanya sudah di pesan semua," jelasnya.(doy)
Editor: Harian Momentum