MOMENTUM, Liwa -- Pemkab Lampung Barat (Lambar) menyerahkan 762 stel seragam gratis bagi peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025 tingkat SD dan SMP di dua kecamatan. Kecamatan Belalau 397 siswa, dan 365 siswa dari Kecamatan Batuketulis.
Penyerahan seragam gratis secara simbolis diserahkan Pj Bupati Nukman yang dipusatkan di SMP Negeri 1 Belalau, Senin 21 Oktober 2024.
Pemberian seragam sekolah gratis ini adalah program lanjutan dari program semua bisa melanjutkan sekolah yang merupakan program unggulan Pemkab Lambar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2017.
Program ini merupakan salah satu warisan dari tujuh program yang dilakaksankan oleh Bupati dan Wakil Bupati Lambar periode 2017-2022, Parosil Mabsus-Mad Hasnurin.
Program semua bisa melanjutkan sekolah merupakan komitmen Pemerintah Daerah untuk memajukan dunia pendidikan khususnya untuk siswa-siswi SD/MI dan SMP/MTs di bumi beguai jejama sai betik.
Dengan adanya program seragam sekolah gratis ini diharapkan dapat meringankan pengeluaran biaya sekolah bagi para orang tua wali murid.
"Pemberian seragam gratis bagi siswa sekolah ini merupakan lanjutan program unggulan semua bisa melanjutkan sekolah," kata Pj. Bupati Lambar Nukman.
"Dengan adanya program ini diharapakan mampu mengurangi beban atau biaya yang dikeluarkan oleh orang tua murid untuk menyekolahkan anaknya," tambahnya.
Perlu diketahui, pembagian seragam sekolah gratis ini juga sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan dan diharapkan dapat meningkatkan dan menunjang kualitas pendidikan di kabupaten Lampung Barat.
"Diharapkan dengan kegiatan ini akan memberikan dorongan untuk lebih memotivasi sekaligus dorongan bagi anak-anak didik kita agar mampu melanjutkan sekolah dan lebih berprestasi," harap Nukman
Terakhir, Nukman mengharapkan kepada para kepala sekolah dan dewan guru agar dapat meningkatkan mutu pendidikan di kabupaten Lampung Barat.
Sebab kata Nukman, para dewan guru merupakan ujung tombak di lingkup pendidikan.
"Selanjutnya, lingkungan pendidikan juga perlu diperbaiki agar dapat memberikan kenyamanan bagi para siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar," pungkasnya. (**)
Editor: Muhammad Furqon