Harianmomentum.com--Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menggelar Seminar Nasional dan Workshop Pandu Digital serta Pelatihan Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Selasa (23-7-2019).
Staf Ahli Bupati Tanggamus Muhaimin Sastra Negara, mewakili Bupati Dewi Handajani, saat membuka acara itu mengatakan kemajuan teknologi informasi, memberikan manfaat bagi kepentingan komunikasi, literasi, ilmu pengetahuan, sosial, hiburan, komersial dan lainya.
Pada sisi lain, kian mudah dan murahnya memperoleh layanan ini, menimbulkan dampak negatif. Seperti mudahnya mengakses konten negatif, seperti penipuan, pornografi, perjudian, perdagangan manusia, hingga hoaks dan ujaran kebencian.
Karena itu, Pemerintah Kabupaten Tanggamus mengapresiasi langkah Kementerian Kominfo memblokir situs pornografi dan perjudian serta memantau konten konten negatif yang dikirim masyarakat ke media sosial.
Seminar dan workshop ini diharapkan membantu pemerintah daerah dan masyarakat mendapatkan literasi tentang teknologi informasi. Sehingga manfaat kemajuan bidang ini memberikan manfaat maksimal bagi kemajuan masyarakat.
Tentang Relawan TIK yang baru saja dilantik, Muhaimin mengharapkan keberadaannya dapat memberikan pemahaman yang benar tentang penting dan manfaatnya TIK bagi masyarakat.
"Bantu pemerintah Kabupaten Tanggamus membangun masyarakat tanggapi yang informatif dan maju. Kami siap mendukung program yang dilakukan relawan TIK, baik fasilitas maupun anggaran. "Jika terkendala, silakan berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Tanggams," katanya.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Tanggamus, Sabarudin mengatakan, pelantikan relawan TIK Tanggamus dilakukan oelh Sekretaris Relawan TIK Provinsi Lampung Said Hasibun.
Relawan TIK Tanggamus berjumlah 100 orang berasal dari 20 kecamatan di Kabupaten Tanggamus. "Relawan ini akan membantu pemerintah menyosialisasikan manfaat dan pengetahuan tentang TIK, termasuk membantu para UKM di pedesaan," katanya. (glh/jal)
Editor: Harian Momentum