MOMENTUM, Bandarlampung--Kartu Petani Berjaya (KPB) rencananya akan diluncurkan (launching) tepat pada hari ulang tahun (HUT) Lampung, 18 Maret 2020.

Gubernur Arinal Djunaidi mengatakan peluncuran tersebut sengaja dilakukan tepat dengan HUT ke-56 Lampung. Sehingga, akan lebih bermakna pembangunan.

"Jadi hari ulang tahun Lampung nanti akan berbeda dengan sebelumnya. Tidak hanya seremonial, tetapi kita launching Kartu Petani Berjaya," kata gubernur usai Rapat Orientasi di Mahan Agung, Minggu (12-1).

Bahkan, gubernur akan mengundang direktorat jenderal (dirjen) Peternakan, Dirjen Perikanan, Dirjen Tanaman Pangan. 

"Ada juga pimpinan (perusahaan) pupuk, bank, kita hadirkan semua. Jadi kartu ini punya rakyat yang diinisiasi banyak pihak, koordinatornya gubernur," jelasnya.

Gubernur menjelaskan KPB itu dimaksudkan untuk memudahkan petani di Lampung dalam mendapatkan pupuk subsidi, benih melalui bank.

"Petani kita ini sebenarnya ada duit, tapi saat mereka ingin membeli pupuk, barangnya tidak ada. Makanya kita menjamin ketersediaan pupuk dan benih," terangnya.

Sementara, Ketua Tim KPB M Yusuf S Barusman secara sistem sudah siap, bahkan saat ini sedang melakukan uji coba di Pringsewu dan Lampung Selatan.

Meski demikian, hingga saat ini masih tim masih melakukan pendataan petani yang akan mendapatkan kartu tersebut. "Sampai sore ini sudah ada 636 ribuan petani yang sudah terverifikasi," ujar Yusuf Barusman.

Dia menargetkan pada peluncuran KPB tersebut, seluruh kabupaten/kota telah siap. "Kita targetkan semua sudah siap. Nanti jumlahnya berapa kita lihat perkembangannya, karena masih terus update datanya," terangnya. (adw)